Saat ini Indonesia tengah memasuki musim pancaroba atau transisi dari musim panas ke musim hujan. Perubahan cuaca selama pancaroba tak jarang mendatangkan berbagai virus salah satunya influenza.
Virus tersebut dapat menyerang manusia dan menyebabkan penyakit flu. Pada musim ini, penularan flu pun dapat lebih mudah menyebar kepada individu lainnya.
Mengingat hal tersebut, dosen dari Fakultas Ilmu Kesehatan, Firman mengatakan bahwa fluktuasi suhu dan kelembaban dapat berpengaruh pada sistem kekebalan tubuh. Sehingga, tubuh manusia bisa rentan terhadap infeksi dan penyakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itulah kenapa pada musim pancaroba, risiko penyakit flu dan penyakit pernapasan lainnya meningkat," ujar dikutip dari laman UM Surabaya, Selasa (21/11/2023).
Virus Influenza Bisa Sebabkan Kematian
Walaupun penyakit flu biasa dianggap remeh, namun kasus penyebaran virus influenza ini sempat membunuh banyak korban pada tahun 1986. World Health Organization (WHO) pun mencatat bahwa pandemi influenza A (H1N1) tersebut telah menginfeksi sepertiga dari penduduk bumi.
Virus tersebut menyebabkan 20-40 juta kematian sebelum kasusnya menurun pada tahun 1920. Lalu, di tahun 1957, virus ini pun menyebabkan 3 juta orang meninggal.
Tercatat pada tahun 2009, sudah ada lebih dari 214 negara yang terinfeksi virus influenza. Total kasus infeksi virus influenza ini telah mencapai puluhan juta kematian.
Tips Cegah Virus Influenza
Firman menyebut virus influenza lebih mudah menyerang anak-anak kecil, orang tua, dan seseorang yang memiliki penyakit kronis. Menurutnya, virus ini melakukan mutasi sehingga pola pencegahan dan penanganan harus segera dilakukan.
Langkah yang paling mudah dilakukan untuk mencegah virus ini adalah mencuci tangan setiap pulang bepergian dari rumah menggunakan sabun dan air yang mengalir. Hal ini bisa membuat kuman dan virus yang menempel hilang.
Selanjutnya, Firman mengatakan perlunya menjaga kebersihan lingkungan. Tak cukup itu, pencegahan akan lebih maksimal jika diiringi dengan konsumsi makan-makanan yang bergizi.
Cara pencegahan lainnya adalah dengan menghindari kontak langsung dengan hewan seperti babi, hewan yang sedang sakit atau burung liar.
"Dan terakhir jika anda mengalami gejala yang mencurigakan dan mengarah ke infeksi influenza, sebaiknya hindari kontak secara langsung dengan orang lain, gunakan masker dan datang berobat ke layanan kesehatan, baik klinik, puskesmas maupun rumah sakit," pungkas Firman.
(cyu/faz)