Redwood Jadi Pohon Tertinggi di Dunia, Studi Sebut Tingginya Bisa Nambah

ADVERTISEMENT

Redwood Jadi Pohon Tertinggi di Dunia, Studi Sebut Tingginya Bisa Nambah

Noor Faaizah - detikEdu
Kamis, 07 Sep 2023 15:30 WIB
Taman Nasional Redwood California
Pohon redwood yang dinobatkan menjadi pohon tertinggi di dunia Foto: (Getty Images/iStockphoto/photosbysixfive)
Jakarta -

Pohon redwood (Sequoia sempervirens) menjadi pohon tertinggi di dunia. Dengan tinggi 380 kaki (setara dengan 116 meter) jika ditumbangkan pohon ini bahkan bisa lebih panjang dari satu lapangan sepak bola. Tanaman asli ekosistem sejuk dan berkabut ini dapat ditemukan di Humboldt Redwoods State Park, California, Amerika Serikat.

Para ilmuwan berpendapat bahwa ketinggian tersebut mendekati ketinggian maksimum yang dapat ditumbuhkan oleh sebuah pohon. Hal ini mengindikasikan bahwa pohon redwood bisa lebih tinggi dari saat ini.

Berapa Tinggi Maksimum Pohon?

Dilansir dari laman Live Science, George Koch, seorang ahli biologi dari Northern Arizona University bersama timnya menganalisis interaksi dua kekuatan yang berlawanan arah dalam pertumbuhan pohon. Satu mendorong ke atas sementara kekuatan lainnya menahan proses pertumbuhan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari hasil analisis, Koch, ditemukan tinggi maksimum pohon secara teoritis. Dengan menghitung dari dua kekuatan yang saling berlawanan, titik seimbang pohon berhenti tumbuh terletak antara 400 sampai 426 kaki (setara dengan 122 hingga 130 meter).

Batas tinggi pohon yang dapat tumbuh tepat di atas 400 kaki disebabkan oleh banyak faktor. Pohon sequoia, yaitu pohon yang pernah ditebang di masa lalu memiliki kemungkinan untuk tumbuh lebih tinggi lagi. Bahkan jika tidak ditebang dapat mencapai ketinggian maksimum pohon secara teori tersebut.

ADVERTISEMENT

Menurut perhitungan Koch dan rekan-rekannya, beberapa kondisi ini dapat menjadikan pohon sequoia sebagai pohon tertinggi di dunia. Beberapa faktor yang menyebabkan tingginya pohon sequoia, dipengaruhi oleh iklim California Utara yang beriklim sedang.

Tanah yang kaya nutrisi, curah hujan yang melimpah, suhu berkabut, dan bahkan hutan sequoia yang padat, dapat mendorong pohon tersebut untuk tumbuh menjulang tinggi ke langit.

Bagaimana Pohon Bisa Tumbuh Tinggi?

Dilansir dari BBC Science Focus, Dr Claire Asher, jurnalis sains dengan gelar PhD di bidang Genetika, Ekologi, dan Evolusi di Universitas Leeds menuliskan bahwa pohon tumbuh tinggi dipengaruhi oleh air dan unsur hara. Ketika jumlah air dan zat hara yang terkandung di tanah melimpah maka dapat menumbuhkan pohon yang lebih tinggi.

Di sisi lain, peneliti katakan bahwa pohon-pohon di hutan memang 'berkeinginan' untuk tumbuh tinggi menjulang, menyalip pohon-pohon lainnya. Faktor sinar matahari mempengaruhi persaingan yang ketat antar tumbuhan untuk dapat cahaya matahari karena hal tersebut berpengaruh pada proses fotosintesis.

Sementara, faktor gravitasi membuat pohon semakin sulit mengangkut air dari akar ke daun-daun. Tumbuhan mengangkut air dalam sebuah tabung yang disebut xilem. Jika air tidak mencukupi, maka kolom air dapat pecah dan menimbulkan gelembung udara yang berpotensi mematikan.

Pada ketinggian tertentu, dalam kasus pohon sequoia ketika energi yang dihasilkan melalui fotosintesis tidak sebanding dengan energi yang diperlukan untuk menghasilkan air akan menyebabkan pohon tersebut berhenti tumbuh.

"Seiring dengan pertumbuhan pohon yang lebih tinggi, peningkatan tekanan air pada daun akibat gravitasi dan hambatan panjang jalur pada akhirnya dapat membatasi perluasan daun dan fotosintesis untuk pertumbuhan tinggi lebih lanjut," tulis para ahli biologi dalam artikel tahun 2004 di jurnal Nature.




(pal/pal)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads