Sebuah penelitian yang diterbitkan beberapa hari lalu mengemukakan sebuah trik simpel untuk meningkatkan kemampuan belajar dan ingatan. Penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences.
Para ilmuwan dari Duke University mengungkap trik simpel ini melalui sebuah eksperimen terhadap para responden agar berpura-pura sebagai perampok barang seni. Melalui eksperimen, dibuktikan bahwa rasa penasaran dapat menjadi kunci dalam meningkatkan kemampuan belajar dan ingatan.
Ahli melihat bahwa rasa penasaran dan pola pikir eksploratif membuat para responden mampu mengingat lebih banyak detail pada lukisan yang diincar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penelitian ini dipimpin oleh Alyssa Sinclair. Dia dan tim merekrut 420 orang dewasa untuk bermain video game yang mana mengharuskan untuk menjelajahi sebuah museum seni.
Ada empat pintu bercat yang ada di sejumlah museum berbeda. Saat responden mengklik pintunya, maka akan ditunjukkan lukisan dan nilainya. Sebagian lukisan lebih berharga dan para pemainnya akan mendapatkan uang bonus melalui mencari lukisan yang lebih berharga.
Para responden dibagi ke dalam dua kelompok dan diberi cerita latar yang berbeda.
"Pada kelompok perampok, kami memberi tahu mereka, 'Kamu pencuri ulung, kamu sedang melakukan pencurian sekarang. Mencuri sebanyak yang Anda bisa!'," jelas Sinclair dalam sebuah pernyataan, dikutip dari IFL Science.
"Sedangkan untuk kelompok yang penasaran, kami memberi tahu mereka bahwa mereka adalah pencuri yang mengintai museum untuk merencanakan perampokan di masa depan," imbuhnya.
Pada hari berikutnya, para partisipan mendapat sebuah quiz berisi 175 lukisan berbeda, 75 di antaranya baru dan 100 lainnya berasal dari game pada hari sebelumnya. Mereka ditanya, lukisan mana yang mereka kenali. Pada lukisan yang mereka ingat, mereka juga diminta mengingat nilai lukisan tersebut.
Pada kelompok yang merencanakan perampokan, ingatan mereka lebih baik pada keesokan harinya, kata Sinclair.
"Mereka mengenali lebih banyak lukisan dengan benar. Mereka ingat berapa harga setiap lukisan. Hadiah juga meningkatkan ingatan, sehingga lukisan yang berharga lebih mungkin diingat," jelasnya.
Menurut Sinclair, jika ingin mendorong orang lain untuk belajar dan mengingat sesuatu, maka kita bisa membuat mereka berada dalam mode penasaran.
(nah/pal)