Mengapa Perut Bunyi Ketika Lapar? Ternyata Ini Alasannya

ADVERTISEMENT

Mengapa Perut Bunyi Ketika Lapar? Ternyata Ini Alasannya

Nikita Rosa - detikEdu
Sabtu, 08 Jul 2023 13:00 WIB
Ilustrasi Lapar
Mengapa Perut Bunyi Saat Lapar? (Foto: shutterstock)
Jakarta -

Saat kamu belum makan untuk waktu yang lama, tubuh akan memberikan semacam alarm untuk mengisi 'bahan bakar'. Peringatan tersebut biasanya berupa suara gemuruh yang cukup keras. Nah mengapa perut bisa berbunyi ketika lapar?

Perut bunyi ketika lapar atau perut keroncongan disebabkan karena adanya gerakan peristaltik. Menurut Tiffany Weir, profesor ilmu pangan dan nutrisi manusia di Colorado State University, Amerika Serikat dalam Live Science, peristalsis adalah serangkaian kontraksi otot seperti gelombang yang mendorong gas, makanan, dan cairan di sepanjang tabung berlubang saluran pencernaan.

Saluran pencernaan manusia, yang meliputi mulut, kerongkongan, lambung, usus, dan rektum, pada dasarnya adalah pipa berotot yang panjang. Untuk mendapatkan makanan dari satu ujung ke ujung lainnya, otot-otot yang dibangun pada lapisan tabung ini berkontraksi secara berurutan, satu set otot demi satu, yang mendorong isi pencernaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perut keroncongan atau borborygmi, adalah suara yang disebabkan oleh kontraksi otot ini, dan itu tidak terjadi begitu saja saat manusia lapar.

"Perut Anda bisa keroncongan saat lapar atau saat kenyang karena kita memiliki hormon yang mengatur nafsu makan dan memicu gerak peristaltik," kata Weir.

ADVERTISEMENT

Tak Hanya Tanda Lapar

Segera setelah makan, ada banyak peristaltik yang terjadi. Rata-rata ada tiga gelombang per menit di perut dan 12 di sepanjang usus kecil. Saat makanan didorong melalui saluran pencernaan, makanan akan bercampur aduk agar proses pencernaan menjadi lebih mudah. Proses ini juga menimbulkan suara.

Tindakan peristaltik ini sering luput dari perhatian karena isi lambung dan usus meredam suara yang dibuat oleh saluran pencernaan. Tapi, saluran pencernaan yang kosong jauh lebih berisik. Hal ini bisa jadi alasan mengapa perut keroncongan terlihat saat seseorang lapar.

Proses Bunyi Keroncongan Saat Lapar

Menurut National Institutes of Health, AS saat perut kosong selama beberapa jam, ia mulai mengeluarkan hormon yang disebut ghrelin. Saat hormon ini mencapai otak, maka akan memicu rasa lapar dan merangsang gerakan peristaltik di saluran pencernaan.

Mark A. W. Andrews, seorang profesor fisiologi dan direktur asosiasi dari Independent Program studi di Lake Erie College of Osteopathic Medicine di Pennsylvania, AS mengatakan, alasan perut dan usus berkontraksi tanpa adanya makanan adalah untuk membersihkan sisa cairan, padat, atau mikroba berlebih yang tertinggal di perut atau usus.

Gerak peristaltik ini jauh lebih lambat daripada saat saluran pencernaan penuh, karena hanya terjadi sekitar sekali setiap 20 menit. Namun, karena ada lebih banyak udara daripada bahan padat di dalam saluran, sering terdengar suara gemuruh yang keras saat saluran pencernaan kosong.

Tanda Masalah Pencernaan

Selain karena proses pencernaan dan kelaparan, perut keroncongan juga bisa diartikan sebagai tanda masalah pencernaan. Pencernaan makanan tertentu yang tidak sempurna, seperti bahan nabati, kacang-kacangan, dan produk susu, dapat menghasilkan gas berlebih yang memperkuat suara peristaltik.

Penyakit pencernaan seperti gastroenteritis dapat menyebabkan diare. Ia melibatkan peningkatan gerakan peristaltik dalam upaya membersihkan usus.

Selain penyakit, perut keroncongan adalah efek samping yang umum dan tidak berbahaya dari cara kerja sistem pencernaan manusia.




(nir/pal)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads