Ikan Berusia 319 Juta Tahun Simpan Fosil Otak Tertua Vertebrata

ADVERTISEMENT

Ikan Berusia 319 Juta Tahun Simpan Fosil Otak Tertua Vertebrata

Fahri Zulfikar - detikEdu
Rabu, 05 Jul 2023 18:00 WIB
Fosil otak vertebrata
Foto: Figueroa et al. in Nature via University of Michigan
Jakarta -

Tengkorak fosil ikan berusia 319 juta tahun ditemukan. Penemuan itu mengungkap keberadaan anatomi tertua dari hewan bertulang belakang atau vertebrata. Temuan fosil otak diketahui setelah tengkorak purba ikan dipindai CT.

Otak dan saraf kranial vertebrata ini kira-kira sepanjang satu inci dan milik ikan seukuran bluegill yang telah punah.

Menurut penulis studi yang dipimpin University of Michigan (UM), penemuan ini membuka jendela ke dalam anatomi saraf dan evolusi awal kelompok utama ikan yang hidup hari ini, ikan bersirip pari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penemuan ini juga bisa memberikan wawasan tentang pelestarian bagian lunak dalam fosil hewan bertulang belakang. Fosil hewan koleksi museum sebagian besar terbentuk dari bagian tubuh yang keras seperti tulang, gigi, dan cangkang.


Ikan Bersirip Paling Awal

Fosil otak vertebrata tersebut telah dipindai CT dan dianalisis untuk studi baru milik Coccocephalus wildi, ikan bersirip awal yang berenang di muara dan kemungkinan besar memakan krustasea kecil, serangga air, dan cephalopoda, kelompok yang saat ini mencakup cumi-cumi, gurita, dan sotong.

ADVERTISEMENT

Ikan bersirip pari memiliki tulang punggung dan sirip yang ditopang oleh batang bertulang yang disebut pari.

Ketika ikan mati, jaringan lunak otak dan saraf kranialnya diganti selama proses fosilisasi dengan mineral padat yang mengawetkan struktur tiga dimensinya dengan sangat detail.

"Kesimpulan penting adalah bahwa jenis bagian lunak ini dapat diawetkan, dan mungkin diawetkan dalam fosil yang telah kita miliki sejak lama, fosil ini telah dikenal selama lebih dari 100 tahun," kata ahli paleontologi UM Matt Friedman, seorang penulis senior studi baru dan direktur Museum Paleontologi, dikutip dari laman resmi University of Michigan.

Membuka Pengetahuan Tentang Evolusi Otak Vertebrata

Penulis utama yakni mahasiswa doktoral UM, Rodrigo Figueroa, mengatakan bahwa temuan fosil otak vertebrata ini bisa membuka pikiran tentang bagaimana evolusi otak dari spesies tersebut.

"Tidak hanya fosil yang dangkal dan tidak mengesankan ini menunjukkan kepada kita contoh tertua dari fosil otak vertebrata, tetapi juga menunjukkan bahwa sebagian besar dari apa yang kita pikirkan tentang evolusi otak dari spesies hidup saja perlu dikerjakan ulang," kata Figueroa.

"Dengan meluasnya ketersediaan teknik pencitraan modern, saya tidak akan terkejut jika kita menemukan bahwa fosil otak dan bagian lunak lainnya jauh lebih umum daripada yang kita duga sebelumnya. Mulai sekarang, kelompok penelitian kami dan lainnya akan melihat fosil kepala ikan dengan perspektif baru dan berbeda," imbuhnya.

Friedman, Figueroa dan rekan yang menggunakan pemindaian tomografi terkomputasi (CT) kini telah mengintip ke dalam tengkorak ikan bersirip sinar awal.

"Tujuan dari studi yang lebih besar adalah untuk mendapatkan detail anatomi internal yang memberikan wawasan tentang hubungan evolusioner," tutur penulis studi.




(faz/faz)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads