Tanggal 2 Mei diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas. Tanggal tersebut sesuai dengan hari kelahiran Ki Hajar Dewantara.
Hari lahir Ki Hajar Dewantara sebagai Hari Pendidikan Nasional ditetapkan melalui Surat Keputusan Presiden RI Nomor 305 1959.
Termasuk Ki Hajar Dewantara, Indonesia juga memiliki banyak tokoh pendidikan penting lain yang berasal dari zaman dahulu. Siapa sajakah mereka?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tokoh Penting Pendidikan Indonesia
Menghimpun dari situs Direktorat SMP Kemdikbud dan berbagai sumber lain, berikut ini beberapa tokoh penting pendidikan di Indonesia:
1. Dewi Sartika
Perjuangan Dewi Sartika dalam bidang pendidikan tampak melalui pendirian Sekolah Istri pada 1904. Sekolah tersebut mengajarkan berbagai keterampilan seperti menjahit, merenda, memasak, agama, mengasuh bayi, dan lainnya.
2. RA Kartini
Sama halnya dengan Dewi Sartika, Kartini juga berupaya agar perempuan pribumi dapat mengenyam pendidikan. Perempuan yang lahir pada 21 April 1879 itu mendirikan Sekolah Wanita di Rembang.
3. KH Ahmad Dahlan
KH Ahmad Dahlan membentuk Muhammadiyah guna menciptakan pembaharuan Islam dalam sektor pendidikan. Menurutnya, pendidikan Islam mestinya diarahkan untuk membentuk sosok muslim yang berbudi pekerti luhur, luas pandangan, paham dalam hal keduniaan, alim beragama, dan mau berjuang untuk perkembangan masyarakat.
4. KH Hasyim Asy'ari
Hasyim Asy'ari adalah pelopor Nahdlatul Ulama (NU). Kepeduliannya dalam pendidikan, utamanya umat muslim, terlihat saat Hasyim Asy'ari mendirikan pesantren Tebu Ireng sepulangnya menimba ilmu di Makkah pada 1899.
5. Ki Hajar Dewantara
Dikatakan dalam Ensiklopedia Pahlawan Indonesia dari Masa ke Masa oleh Tim Grasindo, akibat kritiknya dalam artikel yang berjudul Als Ik Eens Nederlander Was atau Seandainya Aku Orang Belanda, Ki Hajar Dewantara diasingkan ke Belanda setelah sebelumnya sempat diasingkan ke Pulau Bangka.
Momen diasingkan justru membuatnya fokus mempelajari masalah pendidikan dan pengajaran. Sekembalinya ke Tanah Air pada 1919 , dia fokus membangun pendidikan.
Pada 3 Juli 1922, Ki Hajar Dewantara bersama teman-temannya mendirikan perguruan Taman Siswa yang bercorak nasional.
Itulah beberapa tokoh signifikan pendidikan di Indonesia. Selamat Hari Pendidikan Nasional!
(nah/pal)