Teks Laporan Hasil Observasi: Struktur, Ciri-ciri, dan Langkah Penulisan

ADVERTISEMENT

Teks Laporan Hasil Observasi: Struktur, Ciri-ciri, dan Langkah Penulisan

Zefanya Septiani - detikEdu
Selasa, 11 Apr 2023 06:30 WIB
Ilustrasi teks laporan observasi
Ilustrasi teks laporan hasil observasi Foto: Getty Images/pablohart
Jakarta -

Teks laporan hasil observasi adalah sebuah teks yang di dalamnya mengandung penjelasan atau laporan akan suatu hal yang berasal dari hasil pengamatan atau observasi. Biasanya teks ini akan dikategorikan ke dalam teks klasifikasi.

Yuk, detikers kita simak informasi lebih lanjut terkait teks laporan hasil observasi yang mengutip dari buku 'Teks Laporan Hasil Observasi Untuk Tingkat SMP Kelas VII' yang ditulis oleh Suhailasari Nasution, dkk dan e-modul 'Bahasa Indonesia' yang dimiliki oleh Kemdikbud.


Struktur Penyusun Teks Laporan Hasil Observasi

Struktur sebuah teks dapat membantu kita untuk mengklasifikasikan jenis teks tersebut. Struktur teks laporan hasil observasi adalah:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

  • Pernyataan Umum atau Klasifikasi

Bagian ini akan berisikan informasi atau pengertian terkait hal yang dibahas atau hasil pengamatan yang telah dilakukan. Biasanya bagian ini digunakan sebagai pembuka teks secara umum dengan menjelaskan klasifikasi terkait objek yang akan dilaporkan.

Klasifikasi objek yang akan dilakukan didasarkan pada persamaan atau perbedaan yang dimiliki. Setelahnya kriteria tersebut dapat digunakan untuk membedakan kelas, subkelas dan rincian yang lebih mendetail terkait objek.

ADVERTISEMENT
  • Deskripsi Bagian

Berisi detail uraian objek atau bagian-bagiannya yang tengah diamati. Biasanya akan berisi penjelasan yang rinci terkait informasi yang akan disampaikan berdasarkan hasil pengamatan. Penguraian objek juga akan diuraikan secara runtut dari kelas yang besar menuju ke kelas yang lebih kecil.

  • Deskripsi Manfaat

Paragraf yang berisi manfaat dari objek yang sedang diobservasi.

Ciri-Ciri Teks Laporan Hasil Observasi

Ciri-ciri yang dimiliki oleh teks hasil observasi yaitu:

  • Bersifat objektif dan universal

Objektif berarti ketika menyajikan teks laporan hasil observasi harus disajikan sesuai dengan keadaan objek yang sebenarnya dan tidak dipengaruhi oleh pandangan atau pendapat pribadi.

Universal berarti teks yang dihasilkan tidak memiliki tendensi atau tidak memihak kepada pihak tertentu. Artinya teks laporan ini harus dibuat dengan bersifat umum sehingga dapat dipahami semua orang dan tidak merugikan pihak manapun.

  • Objek yang dibahas merupakan objek tunggal.

  • Ditulis dengan lengkap dan sempurna.

  • Ditulis berdasarkan fakta sesuai dengan pengamatan yang telah dilakukan.

  • Informasi teks merupakan hasil penelitian terkini yang sudah terbukti kebenarannya.

  • Tidak mengandung prasangka, dugaan dan pemihakan yang menyimpang atau tidak tepat.

  • Saling berkaitan dengan hubungan berjenjang antara kelas dan subkelas di dalamnya.


Jenis Teks Laporan Hasil Observasi

Berikut merupakan jenis-jenis dari teks laporan hasil observasi:

  • Observasi Partisipasi

Peneliti akan terlibat secara langsung dan aktif terhadap objek yang diamati. Merupakan kebalikan dari jenis observasi non partisipasi yang tidak membutuhkan keterlibatan peneliti terhadap objek.

  • Observasi Sistematis

Biasa juga disebut sebagai observasi berkerangka yang merupakan observasi yang telah ditentukan terlebih dahulu kerangka yang akan diteliti. Kerangka akan memiliki beberapa faktor-faktor yang akan diobservasi berdasarkan kategorinya.

  • Observasi Eksperimental

Observasi jenis ini akan dilakukan terhadap situasi atau keadaan yang sebelumnya sudah disiapkan dengan sedemikian rupa untuk meneliti dan mengamati suatu objek tertentu.


Langkah Penulisan

Langkah-langkah yang dapat membantu kalian jika kalian akan menyusun teks laporan hasil observasi.

  1. Ketika membuat teks tersebut pertama-tama kita harus membuat judul laporan terlebih dahulu. Judul ini harus sesuai dengan pengamatan yang telah kita lakukan.
  2. Setelahnya, maka kita akan membuat kerangka teks yang dapat berupa membuat gagasan utama yang juga harus sesuai dengan hasil pengamatan.
  3. Barulah kita akan menyusun teks yang didasarkan pada gagasan yang telah dibuat. Kita akan mengawalinya dengan membuat paragraf pernyataan umum kemudian ke bagian isi. Setelahnya kita akan membuat klasifikasi secara umum dan menjabarkan klasifikasi tersebut berdasarkan pengamatan.
  4. Terakhir, kita harus meneliti kembali hasil penulisan teks laporan hasil observasi kita kemudian memperbaiki apabila masih terdapat kalimat yang janggal ataupun kesalahan penulisan.




(pal/pal)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads