Contoh Barang Konsumsi Lengkap Dengan Penjelasannya, Siswa Simak Yuk!

ADVERTISEMENT

Contoh Barang Konsumsi Lengkap Dengan Penjelasannya, Siswa Simak Yuk!

Nikita Rosa - detikEdu
Kamis, 16 Mar 2023 14:30 WIB
Volunteer caucasian woman giving grain to starving African children. Poor African children keeping their hands up - asking for food. Many African children suffer from poverty - 20% of Africa’s children will die before the age of five.  Every day 30,000 children die from a combination of disease- infested water and malnutrition.
Ilustrasi Contoh Barang Konsumsi. (Foto: Getty Images/Bartosz Hadyniak)
Jakarta -

Konsumsi merupakan salah satu kegiatan ekonomi. Dalam praktiknya, konsumen akan mengonsumsi barang konsumsi. Apa contoh barang konsumsi?

Dalam kegiatan ekonomi, produk akan melalui proses produksi dan distribusi sebelum sampai ke tangan konsumen. Kegiatan ini disebut dengan konsumsi. Dalam konsumsi, konsumen akan menggunakan barang atau jasa baik secara cepat maupun lambat.

Biasanya, kegiatan ekonomi konsumsi dikaitkan dengan makanan dan minuman. Namun, selain kegiatan makan dan minum, kegiatan memakai baju, celana, sepatu, menggunakan kendaraan, dan kegiatan-kegiatan lain merupakan kegiatan konsumsi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum masuk ke contoh barang konsumsi, yuk pahami dulu apa itu konsumsi.

Pengertian Kegiatan Konsumsi

Konsumsi adalah suatu kegiatan yang bertujuan mengurangi atau menghabiskan nilai guna suatu barang dan jasa dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan hidup. Sedangkan konsumen adalah orang yang mengkonsumsi barang dan jasa hasil produksi untuk memenuhi kebutuhannya.

ADVERTISEMENT

Konsumsi masuk ke dalam macam-macam kegiatan ekonomi. Setelah barang atau jasa melalui tahap produksi, produk akan dikirimkan pada konsumen melalui tahap distribusi. Sesampainya pada konsumen, produk akan dikonsumsi.

Tujuan Kegiatan Konsumsi

Dalam Sumber Belajar Kemdikbud, ada tiga tujuan dari kegiatan konsumsi. Tujuan itu antara lain:

  1. Mengurangi nilai guna suatu barang dan jasa secara bertahap.
  2. Menghabiskan atau mengurangi nilai guna suatu barang sekaligus.
  3. Memuaskan kebutuhan jasmani dan rohani konsumen.

Ciri-ciri Barang Konsumsi

Tidak semua barang atau jasa termasuk dalam barang konsumsi. Terdapat ciri-ciri khusus barang konsumsi yang membedakannya dengan barang lain, yaitu:

  1. Diperlukan pengorbanan untuk mendapatkan barang konsumsi.
  2. Barang konsumsi dikerjakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
  3. Manfaat nilai atau jumlah barang yang digunakan tersebut akan habis sekaligus atau berangsur-angsur.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konsumsi

1. Pendapatan

Semakin besar pendapatan maka jumlah konsumsi cenderung semakin besar. Menurut ahli ekonomi Ernst Engel, semakin besar pendapatan maka pengeluaran untuk mengonsumsi barang pokok semakin menurun. Sementara, pengeluaran untuk mengonsumsi barang mental seperti rekreasi atau barang mewah akan semakin meningkat.

2. Harga Barang dan Jasa

Jika harga naik, maka permintaan terhadap barang tersebut akan turun dan jika harga barang turun maka permintaan barang tersebut akan naik.

3. Kebiasaan Konsumen

Faktor konsumsi dipengaruhi oleh perilaku konsumen. Konsumen yang konsumtif akan berbelanja secara berlebihan yang belum tentu diperlukannya.

4. Adat Istiadat

Pada acara adat istiadat tertentu, orang akan membutuhkan barang-barang yang mungkin tidak sama di tiap-tiap daerah.

5. Barang Substitusi

Jika harga suatu barang naik, maka banyak konsumen akan beralih ke barang substitusi untuk memenuhi kebutuhannya.

6. Selera Konsumen

Setiap konsumen mempunyai selera yang berbeda. Sehingga selera akan mempengaruhi tingkat konsumsi seseorang.

Jenis dan Contoh Barang Konsumsi

Benda atau barang konsumsi dapat dibedakan sebagai berikut:

1. Barang yang Habis Dalam Sekali Pakai

Contoh barang konsumsi ini adalah makanan, minuman, dan obat-obatan.

2. Barang yang Pemakaiannya Berulang

Barang konsumsi yang pemakaiannya berulang misalnya pakaian, sepatu dan tas.

Itulah contoh barang konsumsi beserta penjelasannya. Semoga semakin paham ya, detikers!




(nir/nah)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads