.webp)
Teks persuasi adalah teks yang berisi ajakan atau bujukan lewat pernyataan yang mendorong seseorang untuk mengikuti harapan atau keinginan penulis.
Struktur teks persuasi terdiri dari pengenalan isu, rangkaian argumen, pernyataan ajakan, dan penegasan kembali, seperti dikutip dari Yuk, Ungkap Idemu Melalui Teks Persuasi hingga Teks Tanggapan oleh Minarni Try Astuti.
Berikut contoh teks persuasi dari berbagai topik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Contoh Teks Persuasi Lingkungan
- Pengenalan isu
Saat ini, sampah plastik menjadi bahan pembicaraan yang terus berlanjut. Sebab, Indonesia merupakan penyumbang sampah plastik nomor dua setelah Tiongkok. Bentuk sampah plastik ini meliputi kantong plastik, botol minuman plastik, perabotan rumah tangga, hingga mainan anak-anak.
- Argumen
Per 2022, penggunaan sampah plastik Indonesia terus meningkat. Dari jutaan ton meter sampah yang dibuang ke sungai dan bermuara di lautan, belasan ribu plastik mengapung di tiap km persegi laut setiap tahun. Di antara itu, sampah plastik lainnya termakan oleh hewan laut dan sungai sehingga membahayakan hidupnya dan secara tidak langsung juga hidup manusia.
Indonesia belum punya sistem pengelolaan limbah sampah plastik masyarakat. Akibatnya, sampah plastik menumpuk dan membahayakan kelestarian lingkungan maupun kesehatan manusia.
- Pernyataan ajakan
Inisiatif pengelolaan limbah plastik oleh warga, mahasiswa, dan peneliti sudah ada, tetapi ada baiknya disebarkan ke lebih banyak pihak. Saat ini, diketahui ada berbagai inisiatif pengelolaan limbah plastik skala rumahan dan skala kecil lainnya yang berkembang, baik dengan daur ulang maupun lainnya.
- Penegasan ulang
Karena itu, pengelolaan limbah penting dilakukan lebih masif. Memilih cara pengelolaan yang mudah untuk dilakukan sehari-hari dapat membantu keberlangsungan semangat dan praktik pengelolaan limbah plastik serta mengurangi kecenderungan pemakaian plastik.
Contoh Teks Persuasi Kesehatan
- Pengenalan isu
Perilaku berisiko remaja disebabkan oleh rendahnya pemahaman remaja tentang kesehatan reproduksi. Aktivitas berisiko ini memicu terjadinya hal-hal yang tak diinginkan, di antaranya terkait penyakit menular seksual dan kelahiran pada remaja yang mengakibatkan kehamilan tidak diinginkan.
- Argumentasi
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mencatat, data sensus penduduk tahun 2020 mendapati bahwa jumlah remaja (usia 10 - 24 tahun) sebesar 67 juta jiwa atau sebesar 24, persen dari total penduduk Indonesia. Karena itu, remaja menjadi fokus perhatian penting dalam pembangunan nasional.
BKKBN menjelaskan, melek kesehatan reproduks bagi remaja dapat dimulai dari hal ringan. Contoh, kenali menstruasi mulai dari batas umur menstruasi, mengapa belum menstruasi, kondisi yang sehat dan baik untuk hamil.
Data BKKBN menunjukkan, hampir 43 persen perempuan hamil dalam keadaan anemia karena tidak membaca tentang kesehatan reproduksi. Contoh, seorang perempuan diet ketat sebelum menikah sehingga mengalami anemia. Setelah hamil dalam keadaan anemia, anaknya terlahir stunting.
Sebab, sang perempuan tidak sadar bahwa kalau menstruasi ternyata mengeluarkan darah kurang lebih 200 cc setiap menstruasi. Artinya, setelah mengeluarkan darah 200 cc, asupan gizinya harus cukup supaya tidak anemia.
- Pernyataan ajakan
Memahami kesehatan reproduksi remaja juga penting, termasuk untuk tidak hamil di bawah umur 21 tahun. Sebab, panggul perempuan dewasa baru tumbuh sempurna hingga berukuran 10 cm yang sesuai dengan ukuran kepala bayi. Sementara itu, remaja yang kawin di bawah usia 21 tahun bisa menyebabkan kematian bayi dan pendarahan pada ibu.
Lebih jauh, perempuan yang hamil di bawah usia 21 tahun tidak bisa tambah tinggi karena kekuatan tulangnya diambil oleh bayinya. Ketika usia sudah umur 50 tahun dan memasuki masa menopause, tulangnya yang tidak tumbuh sempurna karena hamil terlalu muda mengalami pengeroposan sehingga mudah patah ketika jatuh.
- Penegasan ulang
Remaja perlu mengenal ilmu kesehatan reproduksi agar tidak tertular penyakit menular seksual dan mengalami kehamilan remaja yang tidak diinginkan. Di samping itu, mengenal kesehatan reproduksi juga membantu remaja menjauhkan diri dari dampak masalah kesehatan reproduksi di usia tua.
Sumber: BKKBN
Contoh Teks Persuasi Pendidikan
- Pengenalan isu
Beasiswa adalah bentuk apresiasi bagi prestasi pelajar. Adapun bantuan dengan sebutan beasiswa merupakan bentuk dukungan bagi pelajar dengan keterbatasan keuangan agar tidak putus sekolah. Namun, terkadang penerima beasiswa tidak menggunakan dana beasiswa untuk hal penunjang pendidikan dan prestasi.
- Argumentasi
Beasiswa dari Dinas Pendidikan Kabupaten Pati disalurkan ke 1.382 siswa SD dan MI. Setiap siswa mendapat Rp 1 juta. Sementara itu, siswa MTS dan SMA mendapat masing-masing Rp 1,5 juta. Maka, total beasiswa yang dikeluarkan mencapai Rp 2,612 miliar, dengan sumber dari dana beasiswa APBD Pati.
- Pernyataan ajakan
Penerima beasiswa diharapkan memanfaatkan bantuan yang diterima untuk hal bermanfaat. Contohnya seperti membeli buku, peralatan tulis, dan membayar biaya kelas tambahan atau pelatihan.
- Penegasan ulang
Dalam bantuan yang diberikan, terkandung makna motivasi dan tanggung jawab bagi penerima beasiswa. Karena itu, dana beasiswa perlu dimanfaatkan untuk menunjang aktivitas belajar dengan sebaik-baiknya.
Sumber: Portal Provinsi Jawa Tengah
Baca juga: Mengenal Struktur Teks Persuasi yang Benar |
Nah, setelah memahami contoh teks persuasi beserta strukturnya di atas, ayo coba buat versimu sendiri!
(twu/nwk)
