Mengapa Burung Beo Bisa Cerdas? Ternyata Ini Jawabannya

Mengapa Burung Beo Bisa Cerdas? Ternyata Ini Jawabannya

Devita Savitri - detikEdu
Kamis, 09 Feb 2023 19:00 WIB
Burung beo Kakapo
Foto: CNN
Jakarta -

Bukan sebuah rahasia bila burung beo adalah hewan yang cerdas. Mereka mampu mengikuti berbagai ucapan manusia, berhitung bahkan sampai mengkomunikasikan keinginan mereka.

Ternyata ada dua alasan yang menyebabkan mengapa burung beo bisa cerdas. Alasan pertama karena otak burung beo memiliki struktur yang mirip dengan primata termasuk manusia.

Tak hanya itu, dalam perkembangan otaknya burung beo memiliki gen yang juga mirip dalam evolusi otak manusia. Waw, menakjubkan ya?

Struktur Otak Burung Beo

Dilansir melalui laman Forbes, Kamis (9/2/2023) penelitian tentang struktur otak burung beo dilakukan oleh tim ahli saraf di Kanada yakni Cristián Gutiérrez-Ibáñez.

Menurutnya area otak yang memainkan peran utama dalam kecerdasan primata disebut dengan inti pontine. Inti pontine dapat mengirimkan informasi antara korteks yang mengatur pemikiran, pemrosesan informasi dan fungsi kognitif lainnya pada otak.

Tak hanya itu, inti pontine ada juga di otak kecil yang berfungsi mengatur motorik, koordinasi dan keseimbangan. Keduanya melengkapi struktur otak yang dimiliki manusia dan primata lainnya.

Ketika diteliti, inti pontine juga ditemukan di otak burung beo. Sayangnya jumlahnya kecil dan sedikit meskipun di burung beo yang terpintar sekalipun.

Walaupun inti pontine di burung kecil mereka memiliki wilayah otak yang berbeda bernama inti spiriform medial (SpM). Secara fungsional SpM mirip dengan inti pontine yang ada di primata karena dapat memberikan peningkatan konektivitas antara korteks dan otak kecil burung.

Menariknya, SpM di burung beo ternyata lebih besar bahkan 2-5 kali lebih besar dibanding burung lain seperti ayam. Cristián Gutiérrez-Ibáñez menjelaskan bahwa SpM menghubungkan dua area utama otak, cortex dan cerebellum.

Karena pada dasarnya lingkaran antara korteks dan otak kecil yang penting untuk perencanaan dan pelaksanaan perilaku pada burung beo. Karena memiliki SpM yang besar, otak burung beo mampu membentuk dasar kesadaran diri dan kemampuan kognitif lainnya.

Evolusi Otak Burung Beo

Tak hanya strukturnya, ternyata ada gen yang berperan dalam perkembangan otak burung beo. Menariknya gen itu berevolusi seperti otak manusia.

Hal ini disampaikan oleh Claudio Mello dari Oregon Health & Science University dilansir melalui laman New Scientist. Dalam penelitiannya Claudio Mello membandingkan gen burung beo Amazon dengan gen 30 burung lainnya.

Hasilnya, mereka menemukan bagian gen burung beo yang mengatur kapan dan bagaimana gen lain untuk perkembangan otak diaktifkan. Penemuan ini juga ditemukan pada otak manusia.

Gen tersebut disebut sebagai unsur-unsur "ultra-konservasi". Unsur ini dapat berevolusi pada manusia dan burung beo pada waktu yang berbeda namun menghasilkan hal yang serupa.

Evolusi otak manusia menyebabkan mereka memiliki otak lebih besar dengan sel otak dan sifat kognitif yang banyak. Begitupun pada burung beo, di mana mereka memiliki otak yang lebih besar daripada burung lain sehingga terampil dalam komunikasi dan hal lain yang dapat membedakannya dengan burung lain.

Mello dan timnya juga menemukan 344 gen lain yang berhubungan dengan masa hidup burung beo. Akibatnya burung itu mampu hidup lebih lama dari yang diharapkan berdasarkan ukuran tubuh dan metabolisme mereka.

Bila diungkapkan dalam angka, burung beo mampu bertahan hingga usia 80-an. Hal tersebut lantaran burung beo memiliki gen yang mampu memperbaiki kerusakan DNA, memperlambat kematian sel akibat stres dan membatasi pertumbuhan sel berlebih dan kanker.

Nah itulah alasan mengapa burung beo bisa cerdas karena memiliki struktur otak yang sama seperti primata dan manusia.



Simak Video "Laporan Kasus Baru Flu Burung H5N6 di China"
[Gambas:Video 20detik]
(nwk/nwk)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia