.webp)
Seminar seringkali menjadi kegiatan yang diminati belakangan untuk menambah ilmu pengetahuan. Namun sebenarnya apa yang dimaksud dengan seminar?
Seminar adalah sebuah pertemuan yang dilakukan secara berkala, yang biasanya dilakukan oleh seseorang yang sedang melaksanakan tugasnya. Umumnya, seminar berfokus pada suatu objek atau topik tertentu yang khusus, di mana mereka yang hadir nantinya dapat berpartisipasi langsung secara aktif. Hal ini dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia Berbasis Karya Tulis Ilmiah yang diterbitkan oleh Deepublish.
Pengertian Seminar Menurut Para Ahli
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip referensi lain dalam buku Riset dan Seminar Sumber Daya Manusia yang ditulis oleh Edison Siregar, seminar sendiri berasal dari bahasa Latin yaitu seminarium yang artinya adalah "tanah tempat menanam benih".
Adapun pengertian seminar menurut para ahli adalah:
1. Menurut Webster's Dictionary of Unabridged, seminar diartikan sebagai kelompok siswa yang dibimbing untuk melakukan studi terperinci.
2. Menurut Oxford Advanced Dictionary, seminar merupakan cara belajar baik di sekolah maupun perguruan tinggi, dengan mempelajari masalah dan mendiskusikannya dengan pakar atau ahli di bidangnya.
3. Seminar secara terminologi diartikan sebagai kegiatan yang dilakukan oleh peneliti atau ahli untuk mempresentasikan penelitian ilmiah pada peserta.
4. Ruslan Ahmadi mendefinisikan seminar sebagai kegiatan yang dilakukan sebagai proses untuk menyelesaikan masalah yang biasanya dihasilkan dari penelitian atau literatur.
Dijelaskan juga dalam buku tersebut bahwa tujuan dari seminar adalah untuk menemukan cara atau sebuah jalan pemecahan suatu masalah. Karena dalam membahas masalah, tujuannya adalah mencari pemecahannya. Sehingga dalam seminar selalu diakhiri dengan kesimpulan atau resolusi.
Unsur seminar
Masih mengutip referensi yang sama di atas, berikut ini adalah unsur-unsur yang ada dalam seminar:
1. Ada materi yang dibahas baik berupa penelitian ilmiah, artikel ilmiah, atau dokumen ilmiah yang lain.
2. Ada moderator yang menjadi presenter seminar.
3. Mempersiapkan notebook atau notepad untuk mencatat hasil yang ditulis dalam hitungan menit.
4. Berdiskusi dengan saling mengajukan pertanyaan terkait dengan materi yang ada.
5. Ada masalah yang sedang dibahas. Masalah biasanya menjadi judul seminar yang menarik dan sebagai sumber pertanyaan.
6. Ada solusi yang didapat berupa jawaban atau kesimpulan yang bisa menjadi pengetahuan baru.
7. Ada sertifikat, yang menjadi bukti bahwa seseorang pernah menghadiri seminar serta membuktikan bahwa peserta seminar telah memiliki pengetahuan baru.
Itulah pembahasan mengenai seminar adalah, apa tujuannya dan apa saja unsur-unsurnya yang bisa kita ketahui. Sampai di sini sudah mengerti kan, detikers?
(nwy/nwy)
