Bekas luka seringkali menjadi julukan nama bagi seseorang. Misalnya bagi seseorang dengan bekas luka di muka, bisa dipanggil codet.
Dalam bahasa Indonesia, ternyata istilah bekas luka pada tubuh memiliki istilah yang berbeda, lho. Beberapa istilah tersebut telah tercatat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Apa saja istilah bekas luka tersebut? Berikut ini ulasannya dikutip dari akun instagram Badan Bahasa Kemendikbud.
7 Istilah Bekas Luka dalam KBBI:
1. Codet
: bekas luka (pada muka, dahi, dan sebagainya.)
2. Degos
: bekas luka di bawah bibir
3. Pitak
Bekas luka atau bekas bisul di kepala atau dahi
4. Sopak
: penyakit kulit berupa belang-belang putih di tangan atau kaki
: belang putih bekas luka
5. Tompel
: bekas luka atau noda hitam (di muka dan sebagainya)
6. Skar
: parut bekas luka
7. Karepu
: bekas luka di sudut-sudut bibir
Mengapa Bekas Luka Susah Hilang?
Dokter Bedah Plastik, dr Irena Sakura Rini, SpBP-RE(K) menjelaskan bahwa secara umum, bekas luka pada kulit orang Asia lebih sulit hilang.
Penyebabnya karena pada kulit orang Asia terdapat lebih banyak sel melanin di lapisan dermisnya yang membuat kulit lebah tebal.
Sehingga luka sembuh juga menjadi lebih lama. "Ketika berbekas juga menjadi lebih gelap," tuturnya dikutip dari detikHealth, Kamis (15/12/2022).
Faktor lain yang membuat bekas luka sulit hilang menurut dr Ira antara lain:
1. Sering Terpapar Sinar Matahari
Hal ini karena sinar Matahari membuat sel melanin berubah warna menjadi lebih gelap atau lebih hitam.
2. Sering Terbuka Kembali
Secara tidak sengaja biasanya bekas luka bisa terbuka karena aktivitas. Misalnya bekas luka di bagian sikut atau lutut.
Umumnya, karena berada di bagian lipatan dan sering bergerak maka bisa menyebabkan proses pembentukan sel baru untuk menutup luka menjadi terhambat.
Sementara itu, agar bekas luka bisa cepat hilang, maka dibutuhkan kedisiplinan seperti saat menggunakan obat maupun berkonsultasi dengan dokter.
Simak Video "Hadapi Liverpool Dini Hari Nanti, Modric Santai"
[Gambas:Video 20detik]
(faz/nwk)