Istilah Unik Bencana Alam dalam Bahasa Daerah, Gorontalo-Sulawesi Tengah

ADVERTISEMENT

Istilah Unik Bencana Alam dalam Bahasa Daerah, Gorontalo-Sulawesi Tengah

Anisa Rizki Febriani - detikEdu
Rabu, 14 Des 2022 15:00 WIB
Banjir di Kabupaten Bandung.
Ilustrasi banjir, salah satu contoh dari bencana alam. (Foto: Yuga Hassani)
Jakarta -

Gempa yang terjadi akhir-akhir ini di Indonesia merupakan satu dari sekian banyak contoh bencana alam. Biasanya, pemicu bencana alam ini bisa berasal dari alam ataupun ulah manusia.

Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007, definisi bencana mengacu pada rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat.

Apa Penyebab Bencana Alam?

Penyebabnya dari bencana bisa berasal dari faktor alam, non alam, maupun manusia, sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa alam, seperti tsunami, gempa bumi, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.

Sedangkan bencana non alam berarti bencana yang diakibatkan oleh peristiwa non alam, antara lain berupa gagal teknologi, gagal modernisasi, epidemi, dan wabah penyakit.

ADVERTISEMENT

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bencana alam didefinisikan sebagai bencana yang disebabkan oleh alam. Berkaitan dengan itu, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) membagikan sejumlah istilah terkait bencana alam dari berbagai daerah.

Melansir dari unggahan Instagram @kemdikbud.ri pada Rabu (14/12/2022), berikut ragam istilah bencana alam dalam bahasa daerah.

Istilah Bencana Alam dalam Bahasa Daerah

1. Gorontalo (Bahasa Gorontalo)
Gempa: liluhu
Longsor: huta lolo'adu
Gunung meletus: hu'idu lobutu
Banjir: taluhu da'a

2. Sumatera Barat (Bahasa Minangkabau)
Gempa: gampo
Longsor: galodo
Gunung meletus: gunuang malatuih
Banjir: banjir; aia gadang; galodo (banjir bandang)

3. Sulawesi Tengah (Bahasa Bungku)
Gempa: lelu
Longsor: tetoba
Gunung meletus: torukuno botu
Banjir: lamba

Jenis-jenis Bencana Alam

Setelah mengetahui istilah-istilah dari bencana alam beserta definisi lengkapnya, ada baiknya detikers mengetahui jenis-jenis dari bencana alam itu sendiri. Mengutip dari portal resmi Kabupaten Bogor, berikut pemaparannya.

1. Bencana Alam Geologi

Bencana alam geologi merupakan bencana yang terjadi di permukaan Bumi. Contoh dari bencana ini ialah tsunami, gempa, gunung meletus, dan tanah longsor.

2. Bencana Alam Meteorologi

Selanjutnya ada bencana alam meteorologi, bencana yang berhubungan dengan iklim. Umumnya bencana ini tidak terjadi pada suatu tempat khusus.

Bersifat meteorologis, berarti banyak terjadi di seluruh dunia. Contohnya seperti banjir dan kekeringan. Di masa modernisasi pada era ini, yang paling dikhawatirkan adalah pemanasan global.

3. Bencana Alam Ekstraterestrial

Yang terakhir adalah bencana alam ekstraterestrial. Umumnya, bencana alam jenis ini terjadi di luar angkasa, seperti datangnya berbagai benda langit asteroid atau gangguan badai matahari.




(aeb/faz)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads