7 Prospek Kerja Jurusan Teknik Perkapalan Menurut Dosen UM Surabaya

ADVERTISEMENT

7 Prospek Kerja Jurusan Teknik Perkapalan Menurut Dosen UM Surabaya

Novia Aisyah - detikEdu
Minggu, 04 Des 2022 06:00 WIB
Kapal Pelni KM Kelud saat bersandar di pelabuhan Batu Ampar, Batam
Foto: Kapal Pelni KM Kelud saat bersandar di pelabuhan Batu Ampar, Batam (Alamudin/detikSumut)/ Ilustrasi 7 Prospek Kerja Jurusan Teknik Perkapalan Menurut Dosen UM Surabaya
Jakarta -

Apakah di antara detikers ada yang ingin mengambil jurusan Teknik Perkapalan? Bidang ini membahas mengenai seluk beluk kapal, mulai dari cara merancang kapal, mesin kapal, dan yang lainnya.

Menurut dosen Fakultas Teknik prodi Perkapalan Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya), Betty Ariani, ada banyak orang yang masih menganggap bahwa peluang karier untuk jurusan ini hanya bekerja di lautan lepas. Padahal, sebetulnya masih ada berbagai prospek kerja lain yang bisa dicoba bagi lulusan prodi tersebut.

7 Prospek Kerja Jurusan Teknik Perkapalan

1. Surveyor Kapal

Apabila ingin menjadi seorang surveyor kapal, lulusan Teknik Perkapalan bisa bergabung dengan Biro Klasifikasi Kapal seperti PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), American Bureau Shipping, atau juga Nippon Kaiji Kyokai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain bergabung dengan perusahaan tertentu, lulusan jurusan Teknik Perkapalan pun dapat menjadi seorang surveyor independen. Profesi tersebut merupakan tenaga profesional dalam survei kapal, baik survei rutin ataupun kerusakan.

"Seorang surveyor kapal melakukan pengetesan maupun inspeksi terhadap peralatan maupun perlengkapan kapal yang terkait dengan sertifikasi kelas baik lambung maupun permesinan untuk kepentingan charter kapal, jual beli maupun asuransi kapal," kata Betty, dikutip dari situs resmi UM Surabaya.

ADVERTISEMENT

2. Konsultan Desain dan Perekayasa (Design Engineering)

Profesi konsultan desain dan perekayasa kapal adalah tenaga ahli yang menguasai bidang rancang bangun kapal. Nantinya, pekerjaan ini dilakukan sesuai permintaan owner atau pemilik, dengan mempertimbangkan aspek ekonomis, lingkungan, teknis, dan keselamatan.

3. Welding Inspector atau Welding Engineer

Welding inspector atau inspektur las merupakan seorang profesional yang bertugas menginspeksi kualitas suatu produk pengelasan kapal sesuai standar. Profesi ini bisa dikatakan sebagai Quality Control (QC) pengelasan kapal.

4. Marine Project Manager

Profesi sebagai marine project manager akan mengelola suatu proyek pembangunan kapal baru ataupun perbaikan bersama tim pendukung sebuah galangan kapal, misalnya di PT PAL.

5. Oil and Gas Engineer Industri Lepas Pantai

Perusahaan lepas pantai dan gas banyak memerlukan ahli perkapalan. Tenaga ahli pada industri ini utamanya diperuntukkan pada aktivitas transportasi hasil.

6. Marine Technopreneur

Seorang lulusan Teknik Perkapalan juga memiliki peluang untuk bekerja sebagai pengusaha dalam sektor perkapalan, pelabuhan, maupun pelayaran. Sebagai pengusaha dalam bidang ini, kalian bisa bergerak di bagian perencanaan, pengawasan, maupun pelaksanaan pembangunan kapal seperti galangan kapal fiber contohnya.

"Seseorang bisa menjadi pengusaha dengan aktivitas jual beli produk kapal maupun jasa pendukung seperti layanan coating, blasting maupun testing terkait perkapalan dan menjadi pengusaha yang bergerak dalam industri pelayanan angkutan, pelayaran, dan kepelabuhan," ungkap Betty.

7. Periset

Seorang periset di bidang perkapalan bisa melakukan penelitian mengenai transportasi laut, perhubungan dan keselamatan pelayaran, bangunan apung, pencemaran laut, sampai energi terbarukan.

" Sebagai researcher, selain melakukan penelitian maka dapat diaplikasikan pada pendidikan (dosen) maupun pelatihan terkait naval architecture," ujar dosen Fakultas Teknik prodi Perkapalan UM Surabaya itu.

Itulah beberapa prospek lulusan jurusan Teknik Perkapalan. Tertarik mengambil jurusan ini, detikers?




(nah/nwk)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads