Kalor merupakan salah satu bentuk energi. Pengertian kalor adalah salah satu bentuk energi yang berpindah dari satu tempat ke tempat lain karena adanya perbedaan suhu.
Kalor bukanlah zat. Apabila suatu benda dipanaskan, massanya tidak akan bertambah meski suhunya bertambah.
Namun, karena kalor adalah bentuk energi, maka energi lain bisa berubah bentuk menjadi kalor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satuan Kalor
Dikutip dari Fisika VII untuk SMP dan MTs Kelas VII oleh Budi Suryatin, satuan kalor menurut Satuan Internasional (SI) adalah joule (J). Meski begitu, ada beberapa sistem lainnya dalam kehidupan sehari-hari, misalnya kalori (kal) dan kilokalori (kkal).
Sebanyak 1 kkal sama dengan 1000 kal. Satu kalori adalah banyaknya kalor yang dibutuhkan oleh 1 gram air untuk menaikkan suhunya sebesar 1 derajat celsius.
Selain itu, ada hubungan antara satuan kalor (kalori) dan satuan energi potensial bandul (joule) dengan kesetaraan 1 kalori = 4,2 joule.
Baca juga: Asas Black: Rumus, Bunyi, dan Contoh Soal |
Sementara, hubungan antara satuan kalor dengan satuan energi mekanik disebut sebagai tara kalor mekanik (A). Nilai A = 4,2 x 103. Artinya, 1 kilokalori = 4,2 x 103.
Namun, negara-negara seperti Inggris dan Amerika Serikat masih sering menggunakan satuan yang lain, yaitu British Thermal Unit atau BTU. Kesetaraannya adalah 1 BTU = 0,252 kkal = 1,055 J.
Rumus-Rumus Kalor
1. Persamaan Kalor
- Rumus: Q = m.c.ÎT
- Keterangan:
- Q: kalor (Joule)
- m: massa benda (kg)
- c: kalor jenis benda (J/kgâ°C)
- ÎT: perubahan suhu (â°C)
2. Kalor Jenis
Sebagaimana dijelaskan dalam Rumus Jitu Fisika SMP karya Hendri Hartanto, kalor jenis adalah banyaknya kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu suatu benda, berbanding terbalik dengan massa benda dan perubahan suhu.
- Rumus: c = Q/ ÎT
- Keterangan: c = kalor jenis (J/kgâ°C) atau (kal/grâ°C)
3. Kapasitas Kalor
Kapasitas kalor adalah banyak kalor yang dibutuhkan m gram benda supaya suhunya naik 1â°C.
- Rumus: C = m.c atau Q = C.ÎT atau C = Q/ ÎT
- Keterangan:
- C = kapasitas kalor (kal/â°C atau J/â°C)
- m = massa benda (kg atau g)
- c = kalor jenis (J/kgâ°C atau kal/gâ°C)
4. Asas Black
Asas Black yang dikemukakan oleh Joseph Black berbunyi, "Besar kalor yang dilepas sama dengan kalor yang diterima." Maka, Q lepas = Q terima
- Rumus: m lepas. c lepas. ÎT lepas = m terima. c terima. ÎT terima atau m lepas. c lepas. (suhu tinggi-suhu campuran) = m terima. c terima. (suhu campuran-suhu rendah)
5. Kalor Lebur
- Rumus: Q = m.L
- Keterangan:
- Q: banyaknya kalor yang diperlukan (J)
- m: massa benda
- L: kalor lebur (j/kg)
- Kalor lebur es (L): 80 kal/gr atau 80 kkal/kg atau 336 J/gr
6. Kalor Uap
- Rumus: Q =m.U
- Keterangan:
- Q: jumlah kalor yang diperlukan (j)
- m: massa benda (kg)
- U: kalor uap (j/kg)
Contoh Perpindahan Kalor
Disebutkan dalam Ilmu Pengetahuan Alam (Fisika, Biologi, Kimia) untuk Kelas VII SMP tulisan Djoko Arisworo, Yusa, dan Nana Sutresna, berikut ini contoh-contoh perpindahan kalor:
1. Air mandi di bak mandi yang dicampur dengan air panas akan menghasilkan air hangat.
2. Sendok yang dicelupkan ke dalam air panas ikut menjadi panas.
3. Pancaran sinar matahari membuat seseorang menjadi kepanasan.
4. Memanaskan air dalam panci.
Demikian pengertian kalor, satuan, rumus, dan contoh perpindahannya. Semoga membantu!
(nah/pal)