Apa Saja Perbedaan Monera dan Protista? Begini Penjelasannya

ADVERTISEMENT

Apa Saja Perbedaan Monera dan Protista? Begini Penjelasannya

Cicin Yulianti - detikEdu
Rabu, 12 Okt 2022 17:00 WIB
Ilustrasi bakteri Salmonella
Bakteri atau Monera punya perbedaan dengan protista. Apa saja? (Foto: Getty Images/iStockphoto/ClaudioVentrella)
Jakarta -

Dalam pembelajaran Biologi, kita sering mendengar istilah klasifikasi kingdom. Adapun klasifikasi kingdom tersebut dibagi menjadi monera, protista, plantae (tumbuhan), fungi (jamur) , dan animalia (hewan).

Dari kelima kingdom tersebut, istilah monera dan protista terdengar lebih asing dibandingkan plantae (tumbuhan), fungi (jamur) , dan animalia (hewan).

Oleh karena itu, bagaimana kah bentuk makhluk hidup yang termasuk ke dalam kelompok kingdom monera dan protista? Lalu apa saja perbedaan monera dan protista?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Monera

Seperti dikutip dari laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, beberapa ciri dalam kingdom monera yang menunjukkan perbedaan monera dan protista adalah terdapat dalam membran inti.

Monera memiliki membran inti kariotek atau disebut prokariotik. Monera disebut juga sebagai kelompok bakteri.

ADVERTISEMENT

Ciri-ciri yang terdapat dalam kelompok monera adalah mereka merupakan organisme uniseluler, memiliki bentuk sel bervariasi, memiliki dinding sel dan tidak memiliki organel bermenbran.

Contoh dari organisme yang termasuk ke dalam kelompok monera adalah bakteri dan alga biru.

Protista

Mengutip buku Praktis Belajar Biologi yang ditulis oleh Fictor dan Meokti, protista adalah mikroorganisme yang memiliki sel eukariotik. Mikroorganisme protista tidak termasuk ke dalam hewan ataupun tambuhan, tapi bisa disebut memiliki ciri yang cukup mirip dengan kedua kelompok makhluk hidup tersebut.

Ciri-ciri dari protista adalah bisa bergerak bebas dan merupakan makhluk heterotrof atau tidak bisa membuat makanannya sendiri, sehingga mereka biasanya melakukan fotosistesis.

Menurut Neil A Campbell dalam bukunya Biology (1998) kelompok protista dibagi menjadi tiga jenis yakni protista mirip jamur, protista mirip tumbuhan dan protista mirip hewan.

Mikroorganisme protista mirip jamur bersifat uniseluler. Meskipun begitu, protista mirip jamur ini bisa bergabung bersama sesamanya sehingga terbentuklah organisme multiseluler.

Protista mirip jamur ini lebih dikenal sebagai jamur lendir yang tidak mempunya kloroplas. Contoh dari protista mirip jamur ini adalah Saprolegnia dan Physarum sp.

Protista mirip tumbuhan dikenal juga sebagai fitoplankton. Protista mirip tumbuhan bisa ditemukan di habitat laut.

Jenis protista ini melakukan fotosintesis hampir 70% dari aktivitasnya. Mereka melakukan penyerapan CO2, mengisi atmosfer dengan O2 serta menjadi bagian dari jaring-jaring makanan dalam sebuah siklus hidup. Contoh dari protista mirip tumbuhan ini adalah Chrysophyta, Rhaponies, dan alga merah.

Protista mirip hewan sering disebut sebagai protozoa. Semua protozoa merupakan organisme ekariotik, heterotrof dan uniseluler. Contoh daru protista mirip hewan antara lain adalah Helizoa, Radiozoa dan Plasmodium.

Perbedaan Monera dan Protista

Beberapa perbedaan monera dan protista yang cukup mencolok bisa dilihat pada bagian-bagian di bawah ini:

Β· Membran inti

Organisme monera tidak mempunyai membran inti, sedangkan protista memiliki membran inti.

Β· Bentuk sel

Kelompok organisme monera termasuk ke dalam makhluk uniseluler sedangkan protista merupakan organisme uniseluler maupun multiseluler.

Β· Komposisi dinding sel

Perbedaan monera dan protista selanjutnya ada pada komposisi dinding sel. Pada kelompok monera berupa peptidoglikan dan selulosa sedangkan pada protista komposisi dinding selnya berupa selulosa untuk alga. Namun pada jenis protozoa, komposisi dinding sel tersebut tidak ada.




(pal/pal)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads