Ekonomi merupakan ilmu sosial yang melibatkan suatu studi agar dapat menentukan pilihan-pilihan serta mempertimbangkan hal-hal yang perlu dilakukan dalam pemilihan tersebut.
Ilmu ekonomi termasuk dalam cabang ilmu sosial yang berfokus pada pemanfaatan sumber daya yang langka atau terbatas untuk memenuhi kebutuhan manusia. Sementara manusia memiliki kebutuhan yang bermacam-macam dan tidak ada habisnya atau tak terbatas.
Terkait dengan permasalahan yang ada, ilmu ekonomi dapat melihat permasalahan dari dua sudut, yakni mikro dan makro.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ekonomi mikro adalah cabang ilmu ekonomi yang membahas tentang pilihan dan interaksi individu dalam memproduksi dan mengkonsumsi satu produk dalam satu perusahaan. Sementara ekonomi makro adalah cabang ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku ekonomi secara keseluruhan.
Ekonomi Mikro
Dalam mengalokasikan sumber daya yang ada, manusia dihadapkan dengan begitu banyak pilihan. Untuk menentukan suatu pilihan, tentunya dibutuhkan sebuah keputusan.
Biaya kesempatan (opportunity cost) sangat menentukan sebuah keputusan, yakni pertimbangan besar-kecilnya untung-rugi, Pertimbangan tersebut tentunya sangat menentukan pilihan yang akan diputuskan.
Hal ini menjadikan harga memiliki peran yang relatif penting, karenanya ekonomi mikro sering disebut juga dengan teori harga (price theory), sebagaimana dikutip dari buku Ekonomi Mikro Dasar-Dasar Teori karya Muhammad Khusaini.
Ilmu ekonomi mikro mempelajari berbagai aktivitas unit-unit ekonomi, seperti individu, baik individu seseorang, individu perusahaan, ataupun individu lainnya.
Berikut beberapa ruang lingkup ekonomi mikro
Ruang Lingkup Ekonomi Mikro
Interaksi di pasar barang
Dalam ilmu ekonomi, pasar merupakan sebuah hubungan antara permintaan dan penawaran oleh pembeli atau penjual terhadap suatu barang dengan jumlah tertentu. Interaksi tersebut menciptakan suatu harga, yang mana hal ini dianggap penting dalam ekonomi mikro.
Perilaku penjual pembeli
Pembeli dan penjual sama-sama memiliki perilaku yang rasional. Pembeli menginginkan keuntungan yang maksimal. Sementara penjual menginginkan keuntungan yang maksimal. Interaksi-interaksi tersebut akan dibahas lebih mendalam pada bidang ilmu ekonomi mikro.
Interaksi di pasar faktor produksi
Pembeli memiliki faktor produksi dan membutuhkan uang untuk memenuhi kebutuhannya. Sedangkan penjual memiliki barang kebutuhan dan membutuhkan faktor produksi dengan cara membelinya. Adanya hubungan di antara pembeli dan penjual menandakan bahwa konsumen dan produsen memiliki hubungan yang saling membutuhkan atau disebut juga dengan hubungan timbal balik.
Melansir Buku Pengantar Ekonomi Mikro oleh Ida Nuraini, berikut beberapa aktivitas unit-unit ekonomi yang dikaji dalam ekonomi mikro:
Perilaku seseorang sebagai konsumen
Arus perputaran barang dan jasa, mulai dari produsen hingga ke tangan konsumen
Pembentukkan harga barang dan jasa
Penentuan tingkat produksi oleh produsen agar mencapai keuntungan maksimum
Alokasi pendapatan yang sangat terbatas oleh konsumen untuk barang dan jasa yang dibutuhkan agar mencapai kepuasan maksimum
Berkaitan dengan interaksi yang terjadi di pasar, istilah seperti permintaan dan penawaran akan sangat sering ditemukan dalam kajian ekonomi mikro. Berikut penjelasannya.
Permintaan
Permintaan yang dimaksud dalam ekonomi mikro adalah permintaan yang disertai dengan daya beli barang atau jasa. Permintaan individu berbeda dengan permintaan pasar.
Permintaan individu adalah permintaan seseorang terhadap suatu barang dengan harga tertentu. Sedangkan permintaan pasar adalah permintaan pembeli secara keseluruhan terhadap suatu barang atau jasa di suatu pasar. Dalam ekonomi mikro, permintaan dapat dinyatakan dengan kurva permintaan.
Fungsi permintaan adalah hubungan antara permintaan dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Adapun fungsi permintaan dituliskan sebagai berikut:
Dx = F(Px, Py, Y/Cap)
Keterangan:
Dx: Permintaan barang x
Px: Harga x
Py: Harga y (barang substitusi atau komplementer)
Y/Cap: Pendapatan per kapita
Ada dua hal yang dapat mengubah permintaan, yakni perubahan permintaan karena perubahan harga dan perubahan karena faktor ceteris paribus, seperti selera, pendapatan, dan sebagainya.
Penawaran
Sama seperti permintaan, penawaran juga memiliki dua bentuk, yakni penawaran individu dan penawaran pasar.
Penawaran individu adalah jumlah barang atau jasa yang diproduksi oleh suatu perusahaan. Sedangkan penawaran pasar adalah jumlah dari beberapa penawaran yang ada di pasar.
Hukum penawaran menyatakan bahwa apabila suatu harga barang naik, maka jumlah yang ditawarkan akan meningkat. Begitu juga sebaliknya, penurunan harga akan mengakibatkan turunnya jumlah harga yang ditawarkan.
Adapun penawaran dalam bentuk sistematis dituliskan sebagai berikut:
Sx = (Px, Py, Pi)
Keterangan:
Sx: Penawaran barang x
Px: Harga x
Py: Harga y
Pi: Harga input
Beberapa faktor yang dapat memengaruhi penawaran adalah harga barang lain, harga faktor produksi, teknologi yang digunakan, biaya produksi, pajak, dan keadaan alam.
Demikian penjelasan mengenai ekonomi mikro beserta ruang lingkupnya. Semoga membantu.
(lus/lus)