.webp)
Berdoa menjadi salah satu keimanan kepada Tuhan yang dilakukan oleh semua pemeluk agama. Dalam Islam ada waktu mustajab berdoa yang diyakini lebih dekat dengan dikabulkan oleh Allah SWT.
Seperti dikutip dari buku Rahasia Kedahsyatan 12 Waktu Mustajab untuk Berdoa oleh Nurhasanah Namin, doa adalah bentuk memohon dan meminta sesuatu kepada Allah SWT, seperti rezeki, keselamatan, serta keteguhan iman. Tujuan daripada berdoa adalah memanjatkan rasa syukur kepada Allah SWT dan memohon serta meminta sesuatu yang diharapkan dalam hidup.
Allah SWT memerintahkan hambanya untuk berdoa dalam Qur'an Surah Al-Baqarah ayat 186:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
وَاِذَا سَاَلَكَ عِبَادِيْ عَنِّيْ فَاِنِّيْ قَرِيْبٌ ۗ اُجِيْبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ اِذَا دَعَانِۙ فَلْيَسْتَجِيْبُوْا لِيْ وَلْيُؤْمِنُوْا بِيْ لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُوْنَ
Artinya: "Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran." (Q.S. Al-Baqarah: 186).
Masih dikutip dari sumber yang sama, berikut 12 waktu mustajab berdoa bagi umat muslim:
- Bulan Ramadan, terutama pada malam lailatul Qadar
- Saat wukuf haji di Arafah
- Saat turun hujan
- Saat memulai shalat dan sesudahnya
- Ketika menghadapi musuh saat berperang
- Berdoa di tengah malam
- Antara waktu adzan dan iqomah
- Saat i'tidal terakhir dalam sholat
- Ketika sujud dalam shalat
- Saat khatam membaca Al-Qur'an
- Saat mengikuti pengajian di majelis
- Ketika meminum air zam-zam
Selain ke-12 waktu mustajab ini, kita juga bisa membacakan doa pada saat wukuf di Arafah. Dikutip dalam buku Kumpulan Doa Mustajab Pembuka Pintu Rezeki karya KH. Sulaeman Bin Muhammad Bahri dijelaskan, Jabir bin Abdullah r.a, berkata tentang haji Nabi SAW, "Beliau (Nabi) berkendaraan sampai mendatangi tempat wukuf. Maka beliau menjadikan perut kendaraan koswanya menghadap ke padang pasir dan menjadikan Jabal Musyat di hadapan beliau. Beliau menghadap kiblat dan terus berwukuf sampai tenggelam matahari dan hilang mega kuning sedikit, ketika bulatan matahari hilang. Beliau mengangkat kedua tangan berdoa di Arafah (hajatul wada).
Itulah pengertian, tujuan, dalil, serta waktu mustajab berdoa bagi umat muslim. Meski berdoa dianjurkan di setiap agama yang ada, namun Islam memiliki beberapa waktu-waktu yang dianggap lebih mustajab untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT. Semoga informasi ini bermanfaat untuk detikers terutama yang beragama muslim.
(lus/lus)
