Apa itu Sugesti? Ini Pengertian, Faktor, dan Contohnya

ADVERTISEMENT

Apa itu Sugesti? Ini Pengertian, Faktor, dan Contohnya

Hanindita Basmatulhana - detikEdu
Jumat, 08 Jul 2022 07:45 WIB
A pocket watch swinging.
Foto: Istock/Apa itu Sugesti? Ini Pengertian, Faktor, dan Contohnya
Jakarta -

Sugesti adalah teknik yang dilakukan seseorang untuk memberikan suatu pandangan yang dapat mempengaruhi orang lain dengan cara tertentu. Dengan begitu, penerima sugesti akan menuruti dan terpengaruh begitu saja tanpa berpikir panjang.

Meski begitu, nyatanya sugesti bukan hanya untuk memengaruhi orang lain saja tapi juga dapat diberikan kepada diri sendiri.

Mengenal Istilah Sugesti

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sugesti berarti pendapat yang dikemukakan. Sugesti juga memiliki arti pengaruh dan sebagainya yang dapat menggerakkan hati orang lain atau dorongan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan dalam buku berjudul Psikologi karya Drs. Sunaryo, dijelaskan, sugesti dapat dikatakan sebagai proses interaksi sosial ketika individu memberikan pedoman perilaku kepada individu lain yang langsung menerimanya tanpa kritik.

Ada dua macam sugesti, yang pertama adalah sugesti yang berasal dari orang lain atau hetero sugesti. Ada beberapa istilah dalam sugesti yang berasal dari orang lain. Sugestibel adalah sebutan bagi orang yang mudah terpengaruh atau tersugesti, sedangkan orang yang mudah memengaruhi atau memberikan sugesti pada orang lain disebut sugestif.

ADVERTISEMENT

Yang kedua adalah sugesti yang berasal dari diri sendiri atau autosugesti. Autosugesti memiliki peran penting yang berpengaruh bagi seseorang. Ketika seseorang merasa cemas, hal tersebut akan memberikan sugesti buruk pada dirinya sendiri. Begitupun sebaliknya, ketika seseorang yakin bahwa ia bisa, hal tersebut juga akan memberikan sugesti positif pada diri bahwa ia benar-benar bisa.

Ketika seseorang dalam kondisi tersugesti, fungsi pikiran, perasaan, dan kemauan bukan menjadi hal yang prioritas, seperti dijelaskan dalam artikel ilmiah berjudul Metode Terapi Penyembuhan dengan Sugesti.

Contoh atau Cara Melakukan Sugesti

Alat yang digunakan ketika memberikan sugesti kepada orang lain adalah menggunakan pandangan mata, suara atau gambar, dan menggunakan semboyan berupa pernyataan-pernyataan yang biasa digunakan untuk memberikan sugesti.

Sugesti dapat dilakukan dengan memuji atau membujuk orang yang akan disugesti, menakut-nakuti, atau menunjukkan kelemahan orang tersebut. Sugesti dapat diberikan dengan dua cara, yaitu:

1. Secara langsung

Sugesti diberikan secara langsung bertujuan mendorong orang yang diberikan sugesti agar bertindak dengan cepat dan segera.

2. Secara tidak langsung

Sugesti yang tidak diberikan secara langsung merupakan suatu proses mental yang melibatkan pembentukan asosiasi. Hal ini bertujuan untuk menghindari hubungan langsung.

Faktor yang Memengaruhi Sugesti

Terdapat beberapa faktor yang dapat memengaruhi keberhasilan sugesti, di antaranya:

- Memberikan sugesti kepada orang dengan pikiran yang terhambat

Orang dengan pikiran yang sedang terhambat atau sedang tidak dapat berpikir kritis, akan lebih mudah tersugesti. Begitu juga pada orang sudah lelah untuk berpikir dan pada orang yang sedang dilanda rangsangan emosional.

- Memberikan sugesti kepada orang dengan pikiran yang terpecah-pecah

Seseorang memiliki pikiran yang terpecah karena persoalan-persoalan yang ada. Karena memikirkan banyak hal dan pikirannya terpecah-pecah, seseorang akan mudah tersugesti.

- Sugesti yang diterima karena otoritas

Orang yang derajatnya lebih rendah akan dengan mudah menerima sugesti dari orang yang memiliki derajat lebih tinggi.

Tidak hanya itu, seseorang yang dianggap ahli dalam suatu bidang juga akan dianggap otoritas dalam bidang tersebut. Orang yang tidak mengetahui hal-hal terkait bidang tersebut akan mudah menerima sugesti yang diberikan oleh ahlinya.

- Sugesti yang diterima karena mayoritas

Sugesti juga dapat menjadi sebuah desakan. Orang cenderung mengikuti apa-apa yang didukung oleh pihak mayoritas.

- Sugesti karena will to believe

Suatu sugesti dapat diterima karena memang hal tersebut sebenarnya sudah ada dalam diri, tetapi dalam keadaan masih terpendam.

Nah, itulah penjelasan mengenai sugesti beserta contoh atau cara melakukannya. Semoga menambah wawasan detikers, ya!




(faz/faz)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads