Persiapan UTBK SBMPTN terkadang memang menguras tenaga dan pikiran peserta. Bahkan terkadang hal ini bisa memicu stres. Bagaimana penjelasannya?
Psikolog yang juga Dosen Departemen Psikologi Pendidikan Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran (Unpad) Karolina L. Dalimunthe, M.Psi. mengatakan, ketika menghadapi ujian, pelajar menjadi lebih siaga untuk bisa melalui dan menyelesaikannya dengan baik. Kondisi kesiagaan ini bisa menciptakan stres yang positif maupun negatif.
Stres yang berpengaruh positif kerap disebut sebagai eustress. Eustress mampu memberi energi dan motivasi saat menghadapi suatu tantangan tertentu. Sementara stres negatif kerap disebut sebagai distress, atau kondisi stres yang lebih banyak memberikan efek buruk pada seseorang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebagian besar pelajar tentunya merasakan stres ini. Namun, tidak semua pelajar akan jatuh pada distress karena mereka dapat memakai stres ini untuk memotivasi dalam menyiapkan diri menghadapi ujian," kata Karolina seperti dikutip dari laman resmi Unpad.
Bagaimana Cara Mengatasi Stres Akibat UTBK SBMPTN?
Selain persiapan belajar materi UTBK SBMPTN, peserta juga perlu mempersiapkan hal di luar materi ujian, baik fisik maupun mental. Tips mengurangi setres sebelum UTBK SBMPTN antara lain:
1. Persiapan fisik
Di antaranya tidur yang cukup serta memastikan sarapan atau makan siang sebelum ujian.
2. Persiapan Mental
Memanfaatkan dan mengarahkan energi untuk bisa menyiapkan segalanya dengan baik. Mulai dari mengingatkan diri untuk mematuhi peraturan ujian yang ditetapkan, membawa persyaratan ujian, serta menyiapkan diri untuk fokus menghadapi ujian.
"Jika pun ada kekhawatiran terkait kemampuan untuk menjawab soal dengan benar atau ketakutan tertentu terkait dengan materi dan pelaksanaan ujian, peserta dapat mencoba memitigasi hal tersebut sambil mengembangkan cara untuk menenangkan diri dan tetap fokus pada ujian yang akan dan sedang dihadapi," papar Karolina.
3. Relaksasi untuk Menenangkan Diri
Mitigasi yang dilakukan bisa berupa latihan pernapasan, olah badan, hingga beragam cara mandiri yang bisa dilakukan untuk membuat badan tetap rileks tanpa terlalu dibebani kekhawatiran dan ketakutan pada hal buruk.
Dosen Psikologi Unpad ini menjelaskan, latihan relaksasi ini juga dapat dipakai saat ujian berlangsung, terutama ketika peserta panik menghadapi soal-soal sulit di luar dugaan .
4. Jangan Datang Tanpa Persiapan
Kemudian yang perlu dihindari, adalah menghadapi ujian tanpa persiapan sama sekali. Kurangnya persiapan akan menjadikan keyakinan pelajar untuk dapat melalui ujian berkurang.
5. Hindari Overthinking
Selain itu, hindari memikirkan sesuatu yang sebenarnya belum terjadi atau overthinking. Hal ini akan memicu kekhawatiran dan ketakutan peserta akan kemampuannya dalam menyelesaikan ujian dengan baik.
Komentar yang dapat meresahkan perasaan juga sebaiknya dihindari karena hanya akan menambah daftar kekhawatiran peserta UTBK SBMPTN.
"Menjaga pemikiran dan perasaan tetap positif diharapkan akan membuat pelajar tetap tenang dan fokus dalam menghadapi dan menjalani ujian," tutup Karolina.
(erd/erd)