Startup lokal dari Makassar, Mallsampah, memarkir satu mesin Reverse Vending Machine (RVM) atau ATM Sampah di Masjid Besar Syura, Makassar, Kamis (10/3/2022). Mesin ini merupakan teknologi terakhirnya yang digunakan pada akhir 2021 lalu.
Inisiatif ini merupakan kerja sama antara Mallsampah dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulsel.
Pengurus Pusat DMI yang juga Pengurus Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) M. Arief Rosyid Hasan mengatakan, ATM Sampah ini dapat menjadi pemberdayaan ekonomi dan juga mendukung sustainability.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masjid dihadapkan bisa jadi sumber kebangkitan ekonomi umat. Kita berharap, peralatan canggih dari Mallsampah ini bisa berkontribusi untuk warga masjid dan sekitarnya, sekaligus jadi percontohan program EMAS (Ekonomi Masjid)," ucap Arief dalam keterangan yang diterima detikEdu, ditulis Jumat (11/3/2022).
"Selain pemberdayaan ekonomi, ATM Sampah juga simbol bahwa kita mendukung upaya menuju keberlanjutan atau sustainability," tambah Komisaris Independen Bank Syariah Indonesia (BSI) ini.
Sementara itu, Sekretaris bidang Pemberdayaan Ekonomi Umat MUI Sulsel dr. Fadli Ananda menyatakan, "Ini adalah kerja kreatif dari anak muda yang peduli dengan nilai mendasar Islam, yakni kebersihan. ATM Sampah juga mendorong karakter bersih sekaligus membangun ekonomi umat."
Inisiatif ini juga mendapat sambutan hangat dari pengurus Masjid Besar Syura. Pendiri masjid yang juga Pengurus DMI dan MUI Sulsel H. Mustamin Anshar menyampaikan, keberadaan ATM Sampah ini dapat menjadi upaya yang baik dalam pengelolaan sampah di sekitar masjid.
"Inovasi ini sangat baik untuk mengajak masyarakat dan jemaah untuk mengelola sampah di sekitar masjid. Apalagi, sistem yang digunakan sudah digital, sehingga mekanisme seluruh alurnya jadi lebih mudah. ATM Sampah bahkan dapat menjadi sedekah yang digunakan untuk pemberdayaan ekonomi umat," ucapnya.
Mallsampah berkolaborasi dengan MUI Sulsel, DMI Sulsel, Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), dan PT ASIA Central Investama dalam rangka membangun gerakan ekonomi hijau untuk umat.
Adi Saifullah Putra, selaku Founder dan CEO Mallsampah mengatakan bahwa ATM Sampah merupakan bentuk nyata dari keseriusan Mallsampah dalam menyediakan akses daur ulang bagi siapa saja.
"Kami membuat ATM Sampah ini dengan riset yang cukup matang agar dapat diadopsi oleh usaha kecil menengah, dan yang paling penting, dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat. ATM Sampah merupakan alternatif lain dari fitur drop off di aplikasi Mallsampah di mana user dapat mendaur ulang mulai dari satu cup plastik," ucapnya.
(kri/nwy)