Apa Perintah Allah SWT bagi Mukmin dalam Surah At Taubah Ayat 20-22?

ADVERTISEMENT

Apa Perintah Allah SWT bagi Mukmin dalam Surah At Taubah Ayat 20-22?

Rahma Indina Harbani - detikEdu
Senin, 29 Nov 2021 07:00 WIB
Saat bulan Ramadhan, seorang muslim  yang melakukan ibadah akan mendapatkan pahala berlipat ganda. Salah satunya dengan membaca kitab suci Al Quran.
Ilustrasi membaca Al Quran/Inti perintah Allah kepada orang mukmin dalam surah At Taubah ayat 20-22. (Foto: Getty Images)
Jakarta -

Surat At Taubah berarti pengampunan. Surat ini diturunkan di Madinah sesudah surat Al Maidah dan terdiri dari 129 ayat. Mengutip buku Tafsir Al-Quranul Majid An-Nur Jilid 2 karya Prof. Dr. Teungku Muhammad Hasbi ash-Shiddieqy, surat ini juga memiliki banyak nama yakni, surat Bara-ah, surat Mukhziyah, surat Munaffirah, dan surat Al Adzab.

Dinamakan surat Bara-ah karena surat ini merupakan pernyataan bahwa Nabi Muhammad SAW dan orang-orang mukmin melepaskan diri dari segala ikatan perjanjian yang dibuat bersama orang munafik.

Selain itu, dalam sejumlah ayatnya, surat At Taubah ayat 20-22 berisikan inti perintah Allah SWT kepada orang mukmin. Inti perintah Allah SWT kepada orang mukmin yang terdapat dalam surah At Taubah ayat 22 tersebut adalah perintah untuk berhijrah dan berjihad di jalanNya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bacaan surat At Taubah ayat 20-22 selengkapnya dapat disimak dalam penjelasan berikut,

Surat At Taubah ayat 20-22, Arab, Latin, dan artinya

الَّذِينَ آمَنُوا وَهَاجَرُوا وَجَاهَدُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ بِأَمْوَالِهِمْ وَأَنْفُسِهِمْ أَعْظَمُ دَرَجَةً عِنْدَ اللَّهِ ۚ وَأُولَٰئِكَ هُمُ
(20) الْفَائِزُونَ
(21) يُبَشِّرُهُمْ رَبُّهُمْ بِرَحْمَةٍ مِنْهُ وَرِضْوَانٍ وَجَنَّاتٍ لَهُمْ فِيهَا نَعِيمٌ مُقِيمٌ
(22) خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ۚ إِنَّ اللَّهَ عِنْدَهُ أَجْرٌ عَظِيمٌ

ADVERTISEMENT

Bacaan latin: Allażīna āmanụ wa hājarụ wa jāhadụ fī sabīlillāhi bi`amwālihim wa anfusihim a'ẓamu darajatan 'indallāh, wa ulā`ika humul-fā`izụn.

Yubasysyiruhum rabbuhum biraḥmatim min-hu wa riḍwāniw wa jannātil lahum fīhā na'īmum muqīm. Khālidīna fīhā abadā, innallāha 'indahū ajrun 'aẓīm.

Artinya: "Orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allah, dengan harta dan jiwa mereka, adalah lebih tinggi derajatnya di sisi Allah. Mereka itulah orang-orang yang memperoleh kemenangan.

Tuhan menggembirakan mereka dengan memberikan rahmat, keridaan dan surga, mereka memperoleh kesenangan yang kekal di dalamnya, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Sungguh, di sisi Allah terdapat pahala yang besar."

Ayat-ayat di atas pada dasarnya berikan perintah Allah SWT kepada orang mukmin untuk melakukan hijrah dan jihad di jalan Allah SWT. Kemudian, melalui ketiga ayat di atas diterangkan pula ganjaran yang dijanjikan Allah SWT bagi yang berhasil mempertahankan keimanannya.

"Ayat ini menerangkan bahwa orang-orang yang beriman dengan iman yang kokoh yang mendorongnya rela hijrah meninggalkan kampung halamannya. Apalagi jika amal-amal yang tersebut diikuti dengan jihad di jalan Allah yaitu dengan mengorbankan harta kekayaan dan jiwa raganya," tulis Al Quran Kemenag dalam tafsirnya.

Dengan berbagai pengorbanan yang dilakukan orang berhijrah maupun berjihad, ada beberapa ganjaran yang dijanjikan Allah SWT kepada mereka dalam surat At Taubah ayat 20-22 ini. Berikut di antaranya,

  1. Mendapat balasan rahmat yang luas.
  2. Memperoleh paha terbesar yakni, keridhaan yang sempurna dari Allah SWT. Sebagaimana disebutkan dalam hadis Rasulullah SAW yang berbunyi,

"Allah berfirman kepada ahli surga, 'Aku akan memberikan kepadamu sesuatu yang lebih utama dari apa yang telah Kuberikan.'

Mereka bertanya, "Ya Tuhan kami pemberian apakah yang lebih utama itu?"

Allah berkata, "Aku telah meridai kamu sekalian dan tidak akan memurkaimu sesudah itu selama-lamanya." (Riwayat al-Bukhari, Muslim, at-Tirmidzi dan an-Nasa'i dari Abi Said al-Khudri).

3. Surga yang menjadi tempat tinggal mereka selama-lamanya.

Menurut tafsir dari Kemenag, Allah SWT tetap memberikan penghargaan bagi orang-orang yang tidak melakukan jihad atau berhijrah. Orang-orang yang dimaksud adalah mereka yang turut menyediakan minumam bagi para jemaah haji dan ikut memakmurkan Masjidil haram.

Meskipun pahala yang dijanjikan tidak sebesar bagi mereka yang telah banyak berkorban untuk hijrah dan jihad. Jadi, pada intinya, perintah Allah SWT kepada orang mukmin yang terdapat dalam surat At Taubah ayat 20-22 adalah untuk mendorong mereka berhijrah dan jihad memperjuangkan agamaNya.

Wallahu'alam.




(rah/row)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads