5 Miss Independent di Dunia Sains, Bisa Tebak Siapa?

ADVERTISEMENT

5 Miss Independent di Dunia Sains, Bisa Tebak Siapa?

Anatasia Anjani - detikEdu
Sabtu, 13 Nov 2021 09:00 WIB
Ilustrasi Wanita Cerdas
Foto: Getty Images/iStockphoto/metamorworks
Jakarta -

Miss Independent adalah seorang perempuan yang mandiri, kuat dan berdaya. Mereka adalah seseorang yang mampu mencari jalannya sendiri menuju kesuksesan. Selain itu Miss Independent adalah perempuan yang mampu membuktikan pada dirinya jika ia memiliki peran serta keinginan yang kuat untuk mencapai tujuannya.

Detikers apakah kalian mengetahui Miss Independent atau ilmuwan perempuan dalam dunia sains? Jika belum berikut penjelasan yang dikutip dari Zenius:

1. Marie Curie

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Marie Curie adalah perempuan pertama yang berhasil meraih penghargaan nobel untuk dua bidang ilmu yaitu Kimia dan Fisika. Marie merupakan sosok yang cerdas serta memiliki rasa keingintahuan yang tinggi.

Ia berhasil menemukan radioaktivitas dan meraih penghargaan Nobel bersama suaminya, Pierre, dan Becquerel yang telah meneliti hal yang sama sebelumnya. Marie juga merupakan ilmuwan perempuan paling produktif di dunia Sains.

ADVERTISEMENT

2. Rosalind Franklin

Rosalind Elsie Franklin merupakan ilmuwan asal Inggris yang mengungkap rahasia struktur molekuler DNA dan RNA. Hasil penemuannya merupakan pencapaian paling penting di abad ke 20.

Sejak umur 15 tahun, Rosalind telah bercita-cita menjadi ilmuwan. Ia merupakan siswa yang cerdas sehingga berhasil mendapatkan beasiswa di Universitas Cambridge dan berhasil menyelesaikan studi post doktoral (PhD) di usia 26 tahun.

3. Hypatia

Hypatia adalah merupakan seorang pemikir. Hypatia adalah seorang ilmuwan perempuan di bidang matematika yang juga dikenal sebagai pendidik dan filsuf yang sangat dihormati.

Hypatia juga menguasai pengetahuan secara lengkap baik soal astronomi, sastra, hingga seni. Ia juga mendedikasikan dirinya mengajar ilmu pengetahuan di Museum Alexandria selama 20 tahun. Ia juga menghasilkan banyak karya tulis seperti buku tentang geometri, aljabar, serta astronomi.

4. Dorothy Hodgkin

Dorothy Crawfoot Hodgkin adalah peneliti struktur senyawa organic yang menggunakan kristalogi sinar-X. Ia berhasil meraih gelar sarjana di Oxford University lalu melanjutkan studinya di Cambridge University.

Dorothy berhasil meraih gelar PhD dalam investagasi kristalografi kristal steroid. Ia dikenal sebagai penemu kristalografi protein. Dengan bantuan sinar-X ia berhasil menguraikan struktur vitamin B12 serta berbagai molekul kompleks lain, seperti insulin dan penisilin.

Penemuannya dalam penentuan struktur vitamin B12 membuatnya dianugerahi Penghargaan Nobel Kimia pada tahun 1964. Dorothy juga tercatat sebagai perempuan pertama yang memperoleh Medali Copley, perempuan kedua yang memperoleh Order of Merit pada tahun 1965, dan masih banyak penghargaan bergengsi lainnya.

5. Rita Levi Montalcini

Rita merupakan seorang profesor dari Italia yang lahir pada tahun 1908. Sejak usia 20 tahun ia tertarik terjun ke bidang riset medis.

Rita berhasil menemukan faktor pertumbuhan saraf sehingga ia berhasil memperoleh penghargaan nobel di bidang Fisiologi atau Kedokteran bersama dengan rekannya Stanley Cohen. Penemuan tersebut berfokus pada penyembuhan luka, pertumbuhan bentuk yang tidak sempurna, sampai penyakit tumor.

Itulah daftar miss independent di bidang sains. Semoga kisah para ilmuwan perempuan menginspirasi detikers ya!




(atj/lus)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads