LPDP: Pendaftar Beasiswa dengan Dokumen Palsu Akan Dapat Sanksi Tegas

ADVERTISEMENT

LPDP: Pendaftar Beasiswa dengan Dokumen Palsu Akan Dapat Sanksi Tegas

Nikita Rosa - detikEdu
Selasa, 21 Feb 2023 11:30 WIB
Ini yang Baru dari Pendaftaran Beasiswa LPDP 2018
LPDP. (Foto: dok. LPDP)
Jakarta -

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) mengingatkan pendaftar beasiswa untuk lebih berhati-hati dalam melampirkan dokumen administrasi palsu. Selain untuk menghindari kesalahan, pendaftar juga dilarang melampirkan dokumen palsu.

"Proses seleksi administrasi adalah proses yang hitam-putih, gagalnya pendaftar pada tahap ini hampir bisa dipastikan disebabkan karena kesalahan dalam melengkapi dokumen administrasi yang diminta, atau bahkan melampirkan dokumen palsu," tulis pengumuman dalam Instagram @lpdp_ri, dikutip Selasa (21/2/2023).

Sebagai informasi, beasiswa LPDP adalah beasiswa di bawah naungan LPDP Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Beasiswa ini dibuka untuk jenjang magister dan doktorat baik untuk melanjutkan studi di dalam maupun luar negeri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam persyaratan administrasi, pendaftar wajib melampirkan dokumen-dokumen resmi sesuai persyaratan. Salah satu dokumen yang wajib disertakan adalah sertifikat kemampuan bahasa Inggris seperti TOEFL, IELTS, PTE Academic, atau Duolingo English Test.

LPDP mengingatkan dokumen sertifikat kemampuan bahasa Inggris adalah dokumen yang paling berpotensi untuk dipalsukan. Untuk mengatasi hal ini, LPDP akan memberikan sanksi tegas bagi pendaftar yang melampirkan dokumen palsu tersebut.

ADVERTISEMENT

"Pastikan sertifikat yang #LPDPrens lampirkan adalah sertifikat asli dengan nilai yang memenuhi persyaratan di tiap-tiap program beasiswa ya," tulis LPDP.

"Sanksi tegas menanti para pemalsu dokumen ya LPDPrens," lanjutnya.

Bolehkah Melampirkan Sertifikat Hasil Tes Prediction?

Lembaga tes kemampuan bahasa Inggris kerap mengadakan tes prediction untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris. Test prediction ini berbeda dengan official test atau tes resmi.

Test prediction merupakan simulasi dari tes kemampuan bahasa Inggris pada official test. Setelah mengikuti test prediction maupun official test, lembaga tes akan mengeluarkan sertifikat.

LPDP mengatakan, sertifikat yang boleh disertakan dalam pendaftaran LPDP hanyalah sertifikat dari official test.

"Jawabannya, TIDAK BISA ya #LPDPrens, LPDP hanya menerima hasil dari OFFICIAL test," ujar LPDP.

Memakai Score Report Sementara

Apabila detikers sudah mengikuti official test namun sertifikat masih belum terbit, kamu boleh melampirkan score report sementara.

"Apabila saat ini belum terdapat Official Score silakan untuk mengunggah Unofficial student score report yang diterbitkan oleh Provider terlebih dahulu, namun untuk hasil pengecekan silahkan untuk menunggu hasil seleksi administratif," ungkap LPDP.

Tes Kemampuan Bahasa Inggris Bagi Penyandang Disabilitas Tuli

Tes bahasa Inggris kerap menguji kemampuan mendengar atau listening dari peserta. Bagi penyandang disabilitas tuli atau rungu, ada penyesuaian lebih lanjut dari pihak LPDP.

"Sebagai perbaikan kebijakan dan keberpihakan terhadap kelompok disabilitas khususnya disabilitas tuli/rungu, ketentuan bahasa dalam persyaratan tahun ini juga telah disesuaikan dengan mengesampingkan aspek listening," pungkasnya.

Beasiswa LPDP 2023 dibuka dalam dua tahap, yakni tahap 1 pada 25 Januari sampai 25 Februari 2023, dan tahap 2 pada 9 Juni sampai 9 Juli 2023. Jangan sampai terlewat, ya!




(nir/twu)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads