Pulau Medang, Kecamatan Labuhan Badas, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), mungkin terdengar asing bagi sebagian masyarakat di Indonesia. Pulau yang terletak di Laut Flores atau sekitar 27 kilometer (km) di utara Pulau Sumbawa ini masih menyimpan keindahan alamnya.
Pulau Medang yang juga dekat dengan Pulau Moyo sebelah barat dengan jarak 8 kilometer (km) memiliki keindahannya tersendiri. Namun tidak seperti Pulau Moyo yang sudah dikunjungi tokoh olahraga hingga artis dunia, Pulau Medang diyakini memiliki potensinya dalam menggaet wisatawan.
Baca juga: 4 Pantai Indah di Lombok yang Mirip Maldives |
Dirangkum detikBali dari berbagai sumber, Pulau Medang ternyata memiliki keunikan tersendiri untuk dibahas seperti sejarah, luas pulau, jumlah penduduk, wisata, karakteristik pantai, akses ke pulau, dan lain sebagainya. Berikut ulasan lengkap mengenai Pulau Medang di Sumbawa.
Sejarah Pulau Medang di Sumbawa
Nama Medang, dipercaya warga memiliki kaitan dengan sebuah legenda dan cerita rakyat turun temurun hingga berkembang di Sumbawa. Beberapa masyarakat menyebut jika nama Medang diambil dari nama kerajaan di Jawa yakni Medang Kamulan atau merujuk pada jenis pohon Medang.
Secara spesifik mengenai sejarah Pulau Medang belum terlalu dicari atau ditelusuri. Namun dimungkinkan jika nama Medang berkaitan dengan sejarah di Jawa yakni nama kerajaan Mataram lama yang dikenal juga Medang Kamulan. Ada juga disebutkan nama jenis pohon Medang yang dikenal keras dan kokoh oleh masyarakat.
Luas dan Jumlah Penduduk Pulau Medang
Pulau Medang di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), diketahui memiliki luas wilayah 27,65 kilometer persegi (km2) dengan jumlah penduduk kurang lebih mencapai 2.097 jiwa. Penduduk di Pulau Medang dibagi menjadi dua desa yakni Desa Bajo Medang dengan luas 8,65 km2 dan Desa Bugis Medang dengan luas 19,0 km2.
Pulau Medang diketahui memiliki ketinggian rata-rata sekitar 10 meterdiatas permukaan laut (mdpl). Sehingga cukup datar atau topografi yang tidak berbukit-bukit untuk di mengitari pulau dengan karakteristik tropis. Untuk kemiringan pulau sekitar 0-15 meter.
Karakteristik Pantai Pulau Medang
Karakteristik pantai di Pulau Medang hampir mirip seperti tempat lainnya. Namun secara keseluruhan keindahan dan pesona yang ditawarkan masih sangat asri. Di antaranya pasir pantai putih yang lembut dan bersih, air laut yang berwarna biru jernih dan tenang, suasana tropis yang masih asri salah satu ciri khas Indonesia dimata dunia.
Pantai di Pulau Medang juga bisa menjadi salah satu opsi atau rencana bagi penggiat maupun pecinta bawah laut baik snorkeling maupun diving. Pesona air yang jernih, terumbu karang yang masih sangat asri, hingga berbagai biota bawah laut yang membuat kesan tak terlupakan.
Perekonomian Warga
Menjadi salah satu kepulauan kecil di wilayah Sumbawa maupun NTB secara keseluruhan, warga di Pulau Medang lebih banyak mengandalkan perekonomian di sektor kelautan seperti budidaya rumput laut, kerapu, dan lobster juga pencarian ikan dengan melaut menggunakan sampan yang ada.
Menempuh ke Pulau Medang
Jika ingin ke Pulau Medang di Sumbawa, wisatawan perlu melakukan perjalanan ke Sumbawa Besar ke Pelabuhan Alas. Diperkirakan untuk bisa sampai ke Pelabuhan Alas, perlu memakan waktu 1-1,5 jam perjalanan menggunakan motor, mobil maupun transportasi umum.
Akses jalan yang cukup baik dan mudah diakses menjadikan perjalanan wisatawan tidak sulit untuk dilewati, bahkan selama perjalanan banyak karakteristik masyarakat, tempat-tempat maupun pemandangan yang bisa menjadi daya tarik dan pengalaman selama disana.
Sesampainya di Pelabuhan Alas, perjalanan bisa langsung berlanjut ke Pulau Medang dengan menyewa perahu nelayan maupun kapal cepat yang tersedia di sana. Untuk jarak tempuh memakan waktu 1-1,5 jam lamanya tergantung kondisi alam di sana seperti cuaca dan ombak.
Harga Tiket ke Pulau Medang
Pengunjung yang ingin ke Pulau Medang pastinya harus menyiapkan budget untuk bepergian. Di antaranya untuk menyewa perahu atau kapal cepat untuk bisa menikmati keindahan dan wahana yang ditawarkan pulau kecil milik Sumbawa, NTB.
Berdasarkan informasi yang detikBali rangkum dari berbagai sumber, biaya sewa perahu atau kapal cepat berkisar Rp 500 ribu - Rp 1 juta untuk pulang pergi (PP). Namun harga itu tergantung jumlah pengunjung dan perahu yang digunakan menuju Pulau Medang.
Untuk peralatan menyelam baik di dasar laut maupun dalam laut alias snorkeling maupun diving, wisatawan perlu menyiapkan dana Rp 50 ribu sampai Rp 700 ribu lebih. Namun belum diketahui pasti berapa harga yang ditawarkan saat ini begitu juga dengan distribusi untuk bisa masuk ke Pulau Medang.
Simak Video "Video: Hidden Gem! Ngopi dengan View Gunung Catur di Badung Utara"
(nor/nor)