Kunjungan wisatawan ke Desa Penglipuran, Kabupaten Bangli, Bali, naik selama libur Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 2024. Desa yang terkenal dengan deretan angkul-angkul (pintu masuk khas Bali) itu sempat dikunjungi hingga 7 ribu pelancong sehari.
Pengelola Desa Wisata Penglipuran I Wayan Samiarsa menuturkan kunjungan wisatawan ke Penglipuran saat libur Lebaran antara 5 sampai 6 ribu orang per hari. Padahal, sebelumnya rerata kunjungan turis ke desa tersebut hanya 3-4 ribu orang per hari.
"Yang paling tinggi itu mencapai 7 ribu orang pada Sabtu lalu (13/4/2024)," ungkap Samiarsa, Senin (15/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Samiarsa menerangkan Desa Penglipuran menyuguhkan penampilan barong untuk menarik wisatawan. Hadirnya penampilan barong di hutan bambu juga membuat wistawan tidak menumpuk di jalan desa yang ikonik tersebut.
"Kami berencana ada penampilan barong yang rutin tiap Sabtu. Kalau sekarang sifatnya momentum," sambung Samiarsa.
Animo turis pelesiran ke Penglipuran, Samiarsa mengeklaim, masih tinggi. Hal ini terlihat dari penuhnya penginapan milik warga setempat oleh wisatawan. Bahkann, guest house di dalam Desa Penglipuran juga penuh oleh turis selama libur Lebaran.
Samiarsa memperkirakan kunjungan pelancong ke Penglipuran akan tetap ramai beberapa hari ke depan. "Kami sudah minta petugas pelayanan tetap siap sampai tanggal 22 April," imbuhnya.
(gsp/hsa)