Jepun atau bunga kamboja merupakan salah satu jenis bunga yang banyak ditemukan di Bali. Salah satu lokasi untuk menikmati keindahan bunga khas Bali itu adalah Istana Taman Jepun.
Saat tiba di Istana Taman Jepun, Anda akan disambut dengan monumen Charles Plumier. Dia merupakan ahli botani dari Perancis sekaligus penemu genus Frangipani. Plumier mengklasifikasikan lebih dari 4.000 spesies tanaman dan 700 di antaranya merupakan spesies baru.
Berikut informasi mengenai lokasi, waktu operasional, hingga daya tarik dari Istana Taman Jepun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lokasi Istana Taman Jepun
Istana Taman Jepun terletak di Jalan Hayam Wuruk Tanjung Bungkak, Nomor 104 H, Sumerta Kelod, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar, Bali.
Waktu Operasional
Istana Taman Jepun dapat dikunjungi mulai pukul 09.00 hingga 18.00 Wita. Biasanya, pengunjung mulai ramai datang pada pukul 16.00 Wita karena matahari sudah mulai turun secara perlahan.
Fasilitas Istana Taman Jepun
Istana Taman Jepun memiliki danau buatan yang cukup luas dan terletak di depan Restoran La Jepun. Pemandangan yang menyegarkan mata dapat Anda lihat dari tempat ini, seperti angsa hitam, angsa putih, itik, dan berbagai jenis burung air.
Selain danau buatan dan restoran, Istana Taman Jepun juga memiliki lapangan gate ball berstandar internasional dan juga wahana permainan pedal go car. Kemudian, fasilitas umum yang disediakan di tempat ini adalah area parkir, toilet, dan spot foto.
Harga Tiket
Apabila ingin berkunjung ke Istana Taman Jepun, Anda perlu membayar tiket masuk sekitar Rp10.000 per orang dan selanjutnya Anda sudah bisa menikmati pemandangan di tempat ini.
Daya Tarik Istana Taman Jepun
Taman Jepun Terbesar
Tempat wisata ini merupakan taman jepun terbesar di dunia. Sebenarnya, Istana Taman Jepun merupakan tempat pelestarian plasma nutfah Indonesia yakni jepun. Inisiator dari taman bunga berbasis frangipani atau jepun adalah Oka Dipa pada 2009.
Memiliki 400 Varietas
Istana Taman Jepun memiliki luas 2,5 hektare dengan 400 varietas yang terbagi menjadi 140 varietas dari Bali dan 260 varietas dari luar negeri. Varietas yang ada di taman ini tidak hanya berasal dari budi daya sendiri, tetapi juga bantuan Departemen Pertanian.
Beragam Aktivitas Seru
Pengunjung bisa melakukan berbagai kegiatan di Istana Taman Jepun, seperti outbond, gathering, hingga pesta pernikahan. Tidak hanya itu, kegiatan seperti sepak bola, gate ball, yoga, dan aktivitas olahraga lainnya juga bisa diakukan di tempat ini.
Pengunjung yang membawa anak-anak juga tak perlu khawatir. Istana Taman Jepun menyediakan trampolin yang bisa digunakan oleh anak-anak untuk bermain.
Artikel ini ditulis oleh Ni Kadek Restu Tresnawati peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(iws/iws)