.webp)
Liburan ke Nusa Penida wajib mengunjungi lima objek wisatanya. Simak yuk rekomendasi 5 objek wisata wajib dikunjungi di Nusa Penida yang dirangkum detikBali dari berbagai sumber.
1. Rumah Pohon Molenteng Atuh
 Rumah Pohon Batu Molenteng Atuh Foto: A. Maulana Nugraha |
Rumah Pohon Molenteng Atuh di Nusa Penida ini memiliki keunikan tersendiri. Rumah pohon anti mainstream ini pastinya menjadi spot yang bagus untuk mengabadikan momen liburan saat di Nusa Penida.
Rumah Pohon Molenteng Atuh memiliki pemandangan langsung ke Pantai Diamond yang sangat ikonik di Nusa Penida. Kamu juga dapat menikmati matahari terbit yang terlihat di atas tangga dan mengarah menuju rumah di atas pohon tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lokasi dan Jarak Tempuh
Rumah pohon ini beralamat di Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali. Untuk mencapai lokasi rumah pohon dari bawah rumah pohon, kamu harus berjalan melalui tebing berliku yang memiliki tinggi 50 meter dengan jarak tempuh sekitar 15 menitan.
Tarif
Untuk masuk ke rumah pohon dikenakan tarif Rp 10 ribu/orang. Untuk parkir kendaraan dikenakan tarif Rp 5 ribuan. Jika kamu berminat untuk menginap di rumah pohon tersebut dikenakan tarif sekitar Rp 300 ribuan
Daya Tarik
1) Bentuk bangunan yang sangat unik dan estetik
Rumah pohon yang berada di atas tebing setinggi 50 meter ini hanya memiliki ukuran sekitar 4x4 meter. Rumah pohon dibuat dari bahan kayu dan bambu untuk dan diberikan tangga di depan pintu masuknya.
Kamu dapat berfoto di tangga tersebut dengan background Pantai Diamond. Jika kamu datang pagi-pagi bisa sambil menikmati matahari terbit.
2) Sensasi ketinggian 50 meter
Selain bentuk rumahnya yang unik juga kamu dapat menikmati tinggal di ketinggian 50 meter dan dari ketinggian tersebut kamu dapat melihat indahnya laut biru yang ada di Nusa Penida.
3) Keindahan Alam
Bentuk bangunan yang estetik dan ketinggian 50 meter dengan tangga kayu membuat kamu dapat melihat hampir seluruh keindahan yang ada di Nusa Penida. Mulai dari pepohonan, pantai dengan lautnya yang biru dan tebing-tebing tinggi lainnya yang ada di sekitar Rumah Pohon Molenteng Atuh.
2. Crystal Bay
 Ilustrasi Crystal Bay Nusa Penida. Foto: Wikimedia Commons |
Crystal Bay adalah salah satu pantai yang paling menakjubkan di Nusa Penida. Dengan pasirnya yang putih dan lautnya yang biru, Crystal Bay dikelilingi oleh tebing-tebing tinggi dan pohon palem yang indah.
Crystal Bay adalah pantai yang memiliki akses paling mudah dibanding pantai lainnya yang ada di Nusa Penida.
Lokasi dan Jarak Tempuh
Crystal Bay berada di di Banjar Pedina dan termasuk dalam area desa Sakti. Lokasinya berada kurang lebih 15 kilometer dari Pelabuhan Nusa Penida.
Untuk menuju ke pantai tersebut membutuhkan waktu sekitar 15 menit dengan motor dari Toyapakeh, pelabuhan tempat kamu mungkin mendarat di Nusa Penida.
Tarif
Harga masuk Pantai tersebut dikenakan tarif Rp 10 ribu dan untuk harga parkir kendaraan dikenakan tarif Rp 2 ribu.
Daya Tarik
1) Snorkling
Crystal Bay memiliki keindahan bawah laut yang menakjubkan. Maka dari itu snorkeling di sini menjadi daya tarik.
Airnya yang bening dan biru membuat kamu bisa melihat terumbu karang dan aneka ikan dengan jelas. Tetapi tetap mengikuti instruksi karena Crystal Bay juga memiliki ombak yang lumayan kencang.
2) Diving dan hewan mola-mola
Selain snorkeling kamu juga dapat melakukan diving di pantai ini. Diving di pantai ini menjadi salah satu yang terpopuler karena kamu dapat melihat mola-mola.
Mola-mola adalah ikan besar yang memiliki diameter lebih dari 3 meter dan beratnya lebih dari satu ton. Tetapi untuk melihat mola-mola ada waktu dan musim tertentu seperti musim panas ia kembali kedalaman di bawah laut.
3) Lumba-lumba
Selain mola-mola, kamu juga dapat melihat lumba-lumba, kamu dapat melihat lumba-lumba dari pesisir pantai.
4) Surfing
Dengan ombak yang lumayan tinggi di pantai Crystal Bay, kamu juga dapat melakukan surfing. Bahkan penduduk sekitar juga sering berlatih surfing di sisi kiri pantai.
3. Devil Tear's
Devil Tear's terletak di Nusa Lembongan. Memang berbeda bagian pulau dengan Nusa Penida, namun tak kalah menarik. Devil Tear's juga adalah pantai yang memiliki pemandangan langsung tebing-tebing curam dan menakjubkan.
Lokasi
Devil Tear's berlokasi di Nusa Lembongan, Jungut Batu, Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali.
Tarif
Untuk masuk ke Pantai Devil Tear's gratis
Daya Tarik
1) Ombak yang tinggi
Devil Tear's terletak di perbatasan Samudera Hindia, tidak heran jika ombak yang dihasilkan sangatlah besar. Ombak yang menghantam batu karang menghasilkan semburan air laut ke udara dan membentuk buih air laut menyerupai mata air.
2) Batu-batu tebing besar
Tidak seperti pantai kebanyakan yang memiliki pasir putih, pantai Devil Tear's cenderung dipenuhi batu karang raksasa dan tebing, serta banyak ditumbuhi rerumputan liar.
4. Jembatan Kuning
Jambatan Kuning merupakan simbol wisata dari pulau Nusa Lembongan. Selain itu sebagai jalan penghubung menuju Nusa Ceningan serta pulau-pulau kecil di sekitar Klungkung.
Jembatan ini dibangun dari tahun 1994 dengan konstruksi yang agak mengkhawatirkan saat itu. Hingga pada akhir tahun 2016 jembatan ini runtuh ke laut dengan hampir 100 orang berada di atasnya.
Karena ini dilakukan renovasi selama satu tahun dan diberi warna kuning yang cerah dan jembatan ini dijadikan sebagai ikon yang diminati oleh para pengunjung sampai saat ini.
Lokasi
Lokasi Jembatan Kuning ini berada di Klungkung, Bali.
Tarif
Untuk datang ke jembatan kuning ini gratis
Daya Tarik
Tampilan jembatan ini dipenuhi warna kuning cerah yang menjadi ikonik dengan pemandangan alam di sekitarnya. Seperti pasir putih, lautan yang biru, tumbuhan hijau dan kapal-kapal yang berlayar membuat banyak sekali spot foto yang indah.
Jembatan ini dikenal juga sebagai jembatan cinta. Filosofinya jembatan ini menjadi penghubung antara dua pulau yang berseberangan. Sehingga banyak pengunjung di sana berharap supaya mereka bisa langgeng dengan pasangannya.
5. Wisata Mangrove Nusa Lembongan
Wisata mangrove di Nusa Lembongan adalah salah satu tempat terpopuler. Kamu akan diajak mengelilingi hutan mangrove tersebut menggunakan perahu.
Saat mengelilingi mangrove, kamu akan disambut oleh tumbuhan bakau besar di kiri dan kanan. Wisata ini sangat alami karena belum banyak sentuhan manusia dan suasana saat mengelilingi hutan sangatlah sejuk dan asri dengan perahu yang masih sangat tradisional.
Lokasi
Jungut Batu, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Bali.
Tarif
Di lansir dari laman Traveloka.com untuk menaiki perahu sekitar 20 menit mengelilingi hutan dikenakan tarif Rp 200 ribu. Hharga ini sudah termasuk sopir yang mendayung perahu.
Daya Tarik
Keindahan alam di hutan mangrove Nusa Lembongan jelas tidak bisa dipungkiri dengan dikelilingi tumbuhan bakau yang masih asri dengan airnya yang berwarna hijau membuat suasana sejuk. Menaiki perahu tanpa mesin yang memunculkan nuansa sunyi juga romantis dan pastinya banyak spot foto yang estetik.
Artikel ini ditulis oleh Hanna Patricia M. Lubis peserta Program Magang Bersetifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(nor/iws)
