Pelatih Bali United, Stefano 'Teco' Cugurra kembali melontarkan kritik terhadap kepemimpinan wasit usai laga kontra Dewa United. Pertandingan yang berlangsung di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (10/4/2025), berakhir imbang dan membuat Teco merasa timnya dirugikan.
Laga tersebut dipimpin oleh wasit Aprisman Aranda, dengan Yudi Nurcahya sebagai pengawas VAR (Video Assistant Referee). Menurut pelatih asal Brasil itu, sejumlah keputusan wasit di lapangan, terutama pada menit-menit akhir, dinilai merugikan Bali United.
"Kami kecewa dengan hasil pada laga kali ini karena seharusnya bisa memenangkan pertandingan. Selain itu, beberapa keputusan wasit menurut saya juga tidak jelas dimana ada cek VAR soal kartu merah, tetapi diberikan kartu kuning," beber Teco.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Teco juga menyoroti momen ketika Bali United sedang dalam posisi menyerang, namun pertandingan dihentikan karena ada pemain lawan yang mengalami kram. Ia menilai keputusan tersebut merusak momentum timnya.
"Dan yang terakhir tidak ada pengecekan VAR saat pemain lawan handsball di menit akhir babak kedua," tutup Teco.
Hasil imbang kontra Dewa United memperpanjang rekor tanpa kemenangan Bali United menjadi enam pertandingan beruntun. Tim berjuluk Serdadu Tridatu itu masih tertahan di posisi kesembilan klasemen sementara dengan koleksi 41 poin.
Kemenangan terakhir Bali United terjadi saat mengalahkan PSS Sleman pada 9 Februari 2025.
(dpw/dpw)