Bali United menelan kekalahan memalukan di kandang sendiri setelah dilibas Persik Kediri 1-3. Pelatih Stefano 'Teco' Cugurra beralasan kekalahan itu terjadi karena skuadnya tak lengkap.
Bali United menjamu Persik Kediri di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu (12/1/2025). Serdadu Tridatu keok di depan pendukung sendiri.
Teco menegaskan, kekalahan itu karena delapan pemainnya tak bisa merumput. "Kami bisa menang di Kediri di pertandingan pertama karena kami bermain full skuad. Hari ini delapan pemain absen; tiga akumulasi dan lima cedera," ujar Stefano Cugurra seusai laga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun delapan pemain yang dimaksud Teco adalah Yabes Roni, Elias Dolah, dan Privat Mbarga yang absen karena akumulasi kartu.
Sementara lima nama berikutnya adalah Bagas Adi Nugroho, Made Tito Wiratama, Gede Sunu Jyesta, Ricky Fajrin, dan Kenzo Nambu.
"Dari lima yang cedera itu, dua pemain tim utama," imbuhnya.
Irfan Jaya yang mendampingi Teco dalam konferensi pers mengaku kecewa dengan hasil ini.
"Kami kecewa karena kalah di kandang. Kami harus bangkit dan evaluasi apa yang menjadi kekurangan di latihan," tegasnya.
Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide senang dengan hasil ini, karena bisa mencetak sejarah menang atas Bali United di Stadion Dipta.
"Ini bagian dari konsistensi kami karena pemain sudah melakukan strategi dengan baik. Sekarang kami berada di papan atas dan memang itu tujuan kami," beber Marcelo Rospide.
Sementara pencetak gol Persik, Majed Osman, juga senang setelah membawa andil Persik menang atas Bali United.
"Senang bisa menang lawan tim kuat seperti Bali United. Saya sendiri berharap ke depan terus lebih baik lagi dan ini tetap menjadi bagian dari apa yang kami inginkan," tandasnya.
(dpw/dpw)