Manchester City didakwa melanggar aturan finansial Premier League setelah penyelidikan selama empat tahun. The Sky Blues kini terancam sanksi berat, termasuk terdegradasi dari Premier League atau diusir ke kompetisi non-liga!
Dilansir dari detikSport, Man City didakwa dengan lebih dari 100 pelanggaran aturan keuangan, Senin (6/2/2023). Man City disebut gagal memberi informasi keuangan yang akurat selama sembilan tahun pada 2009-2018. Tak hanya itu, klub kepunyaan Sheikh Mansour itu juga memanipulasi gaji manajer dan pemain.
Komisi Independen yang terdiri dari tiga panel nantinya akan memutuskan dakwaan dalam sidang tertutup. Komisi Independen memiliki kekuatan untuk mencabut gelar, mengurangi poin, serta menjatuhkan denda kepada Man City.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti dilaporkan Daily Mail, Liga Profesional Inggris (EFL) tidak berkewajiban menerima Man City apabila klub tersebut diusir dari Premier League. Artinya, The Citizens bisa terlempar ke kompetisi non-liga.
Manchester City membantah dakwaan yang diberikan Premier League. Jawara bertahan Liga Inggris itu mengklaim pihaknya tidak bersalah dan meminta kasus ini ditutup selamanya.
Sewa Pengacara Mahal
Man City tidak tinggal diam. Menghadapi dakwaan Premier League itu, Man City menyewa seorang pengacara bernama Lord Pannick KC.
Man City berani membayar mahal untuk jasa Lord Pannick. Eks pengacara Boris Johnson saat menghadapi Pemerintah Inggris itu punya tarif maksimal 80 ribu paun (Rp 1,5 miliar) per hari.
Lord Pannick bukan sosok baru di Man City. Dia adalah pembela hukum The Citizens saat mengajukan banding atas sanksi UEFA pada 2020.
Kemampuan legal Pannick sukses menyelamatkan Man City dari hukuman larangan tampil di Eropa oleh UEFA. Kini, jasanya kembali dibutuhkan Sheikh Mansour guna menghadapi Premier League.
Baca juga: Manchester City Terancam Diusir ke Non-Liga |
Kini Pannick bisa meraup 400 ribu paun (Rp 7,3 miliar) per minggu selama menjadi kuasa hukum Man City. Angka tersebut setara dengan gaji tertinggi klub yang dipegang Kevin de Bruyne.
Paul Harris KC dari Monckton Chambers akan bergabung dengan Lord Pannick di tim Manchester City. Sementara itu, Premier League menunjuk Andrew Hunter KC dari Blackstone dan Jason Pobjoy untuk persidangan.
(iws/irb)