.webp)
Masa depan Cristiano Ronaldo di Manchester United terus memunculkan spekulasi. Bahkan, sang manajer legendaris, Sir Alex Ferguson dikabarkan turut berperan terkait masa depan Ronaldo. Sontak, kehadiran Sir Alex itu menimbulkan pro dan kontra.
Pekan ini, Ronaldo sudah bergabung dengan para pemain MU di pusat latihan Carrington. Di hari yang sama, Sir Alex yang dulu merekrut CR7 pada periode pertamanya di MU juga datang ke Carrington. Kehadiran Sir Alex itu kemudian dikait-kaitkan dengan indikasi bahwa dia akan turun tangan membujuk Ronaldo bertahan.
Eks Man United periode 1984-1986, Alan Brazil mengatakan, kehadiran Sir Alex itu bukan untuk megecilkan peran Erik Ten Hag yang menjadi manajer baru MU. Alan menyebut, itu adalah bentuk kepedulIan terhadap MU.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ia sangat peduli terhadap Manchester United," kata Brazil yang kini menjadi pembawa acara talkSPORT Breakfast, dikuitip dari detikSport.
"Menurutku ia sama sekali tidak memperkecil makna ten Hag, itu cuma karena rasa cintanya kepada United. Ronaldo adalah pemain hebat dan profesional, dan menurutku Fergie tak berbuat salah apa-apa." imbuhnya.
Sementara itu, mantan penyerang lain di Premier League Darren Bent justru mengkritik tindakan Sir Alex Ferguson jika benar mencampuri situasi Ronaldo dengan MU.
"Menurutku Erik ten Hag tak butuh hal semacam itu. Akan menyenangkan melihat Fergie mundur sedikit dari hal ini dan biarkan ten Hag yang menanganinya," kata Bent.
"Aku bisa paham jika ia (Ronaldo) tak bisa gabung skuad karena masalah keluarga. Tapi menurutku semua hal yang bagaikan sirkus ini sama sekali tak membantu ten Hag. Terutama karena ten Hag sudah bilang ingin membangun tim di sekeliling Ronaldo. Apa bisa bangun tim di sekeliling orang yang jelas-jelas tak ingin lagi berada di sana?"
"Menurutku tak bisa. Lebih baik berusaha saja menjualnya (Ronaldo) untuk mendapat uang sebesar mungkin. Lepaskan saja dirinya dan melangkah maju dengan skuad yang ada saat ini," tuturnya.
(iws/kws)
