Pasangan calon gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT),Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johanis Asadoma (Melki-Jhoni), mengklaim didukung oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Hal ini, disampaikan Melki saat berkampanye di Kelurahan Oeba, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, Senin (18/11/2024) malam.
"Rencana yang kami lakukan ini bisa terwujud di NTT karena didukung oleh Pak Prabowo dan Mas Gibran yang siap mendukung kami sejak awal pendaftaran," ujar Melki.
Melki mengatakan mereka merupakan jembatan bagi pembangunan NTT selama lima tahun ke depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami hanya alat dan jembatan bagi pembangunan NTT selama lima tahun ke depan, tapi bapak-ibu harus tahu bahwa SK kami diteken langsung oleh Prabowo Subianto, presiden kita bersama sejumlah petinggi partai," kata Melki.
Ketua DPD Golkar NTT itu menjelaskan beberapa waktu lalu juga sempat bertemu langsung dengan Presiden ke-7 Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) di Jakarta. Menurut Melki, Jokowi menitipkan kelanjutan pembangun NTT kepada pasangan calon nomor urut 2 itu.
"Jadi Pak Jokowi titip langsung nasib NTT ke kami berdua di semua aspek. Beliau juga berpesan khusus agar kami selalu meminta dukungan kepada pemerintah pusat demi keberlanjutan pembangunan NTT," jelas Melki.
Melki lantas memohon doa restu kepada warga Oeba agar mendukungnya. Sebab, Melki bersama Johni merupakan putra asli Oeba. Dia juga mengeklaim sudah 12 kali mendapat hasil survei, Melki-Johni baru kalah satu kali.
"Selebihnya dari 12 hasil survei, Melki-Johni menang telak di atas 7 persen. Sehingga kami mohon doa restu agar saat pencoblosan, Kelurahan Oeba bisa 90 persen dan Kelurahan Fatubesi 80 persen, maka itu kebanggaan kami berdua karena kami adalah anak asli Oeba," ungkap Melki
.
Diketahui, Pilgub NTT 2024 diikuti tiga pasangan calon. Paslon nomor urut 1 Yohanis Fransiskus Lema atau Ansy Lema dan Jane Natalia Suryanto (Ansy-Jane) didukung empat partai politik, yakni PDIP, Hanura, Buruh, dan PBB.
Kemudian, paslon nomor urut 2 Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johanis Asadoma (Melki-Jhoni) didukung 11 parpol, yakni Golkar, Gerindra, Demokrat, PSI, PAN, Perindo, Gelora, Garuda, PPP, PKN, dan Prima.
Sementara itu, paslon nomor urut 3 Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu (Siaga) didukung tiga parpol, yakni Partai NasDem, PKS, dan PKB.
(dpw/iws)