Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Klungkung nomor urut dua, I Made Satria-Tjokorda Surya (Satriya), memimpin survei elektabilitas tertinggi menurut Raven Indonesia Strategic (RIS). Meski unggul, hal tersebut tidak membuat keduanya menjadi jemawa dan terlena.
Satria mengungkapkan pihaknya juga sudah melihat hasil survei yang memunculkan paket Satriya sudah berada di angka 53% dari hasil survei.
"Jangan kemudian terlena, tapi ini menjadi cambuk untuk terus bergerak dan memberikan pemahaman kepada masyarakat Klungkung tentang apa yang akan kami berikan jika terpilih sebagai pasangan bupati dan wakil bupati," kata Made Satria dalam keterangan tertulis, Senin (18/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Made Satria mengatakan hasil survei itu membuatnya benar-benar kian percaya diri dan seperti obat untuk kian aktif bergerak membawa visi dan misi besar untuk membangun Klungkung ke depan.
"Debat pertama sudah kita lewati, tapi undangan simakrama masih sangat banyak dari masyarakat kami harus turun dan hadir di tengah masyarakat menyampaikan langsung apa yang menjadi program prioritas yang menyangkut masa depan Klungkung agar lebih baik ke depan," jelasnya.
Sementara calon wakil bupati (Cawabup) Tjok Surya menambahkan sehebat-hebatnya program kerja tanpa adanya anggaran maka tidak akan berjalan dengan baik.
"Kami ke depan akan lebih mengedepankan bagaimana menggali potensi yang ada di Kabupaten Klungkung, ada dua sumber pendapatan pertama ada one gate one destination di Nusa Penida," kata Tjok Surya.
Di 16 objek wisata yang prioritas itu akan dikelola tanpa mengesampingkan pembangunan infrastruktur lainnya. Di sana juga dibangun pusat-pusat kebudayaan dan target penghasilan PAD sebesar Rp 520 miliar.
"Pengembangan kawasan Pusat Kebudayaan Bali (PKB) juga dibangun pusat ekonomi baru dengan serapan Tenaga kerja 15 ribu orang dengan pendapatan PAD yang sudah kami hitung sekitar Rp 465 miliar, program-program ini akan berjalan dengan baik, ayo gabung dengan paket Satriya," ajaknya.
Survei Raven Indonesia Strategic mencatat elektabilitas Paslon Satriya menyentuh angka 53% menempati peringkat pertama. Posisi dua ditempati paslon Ketut Juliarta-Made Wijaya (Jaya) mencatatkan angka 14%.
Sedangkan posisi buntut ditempati paslon Made Kasta-Ketut Gunaksa (AstaGuna) yang mencatatkan angka 11%. Pemilih belum menentukan sikap alias belum tahu sebanyak 22%.
(akn/ega)