'Jual' Nama Prabowo dalam Debat Kedua Pilwakot Bima

PILKADA BALI

Kenali Kandidat

Pilwalkot Bima 2024

'Jual' Nama Prabowo dalam Debat Kedua Pilwakot Bima

Rafiin - detikBali
Jumat, 08 Nov 2024 10:03 WIB
Debat terbuka kedua Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bima 2024 di Paruga Convention Hall, Kota Bima, Kamis (7/11/2024) malam. (Foto:Β Rafiin/detikBali)
Foto: Debat terbuka kedua Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bima 2024 di Paruga Convention Hall, Kota Bima, Kamis (7/11/2024) malam. (Foto:Β Rafiin/detikBali)
Bima -

Debat terbuka kedua pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali Kota Bima 2024 berlangsung di Paruga Convention Hall, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (7/11/2024) malam. Dalam debat yang mengangkat tema kebijakan pembangunan nasional dan daerah itu, nama Presiden Prabowo Subianto dibawa-bawa oleh kandidat.

Paslon nomor urut 2, Mohammad Rum-Mutmainnah (Rum-Innah), mengklaim mereka direkomendasikan oleh Prabowo dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Bima 2024. "Kami satu-satunya paslon di Kota Bima yang direkomendasikan oleh Pak Presiden Prabowo," ucap Rum.

Pada kesempatan itu, Rum juga sesumbar bisa leluasa mengakses program-program dari pemerintah pusat. Bahkan dengan mudah bisa menjemput anggaran dari pemerintah pusat di bawah Pemerintahan Prabowo Subianto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Didukung oleh Presiden Prabowo, kami semakin mudah mengakses program dan anggaran pusat. Karena membangun daerah tidak cukup mengandalkan APBD. Setelah Rum-Innah terpilih, program dan anggaran dari pusat langsung kita jemput," ujarnya.

Sementara paslon nomor urut 1, Arahman Abidin- Feri Sofiyan (Man-Feri), mengatakan mereka adalah kader Partai Demokrat dan PAN, partai pendukung dan pengusung yang memenangkan Prabowo saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Bahkan saat ini, Menteri dari partai pendukung Man-Feri juga banyak yang masuk kabinet Pemerintahan Presiden Prabowo.

ADVERTISEMENT

"Selain meningkatkan anggaran DAK dan DAU yang didapat oleh tiap daerah, kami (Man-Feri) juga akan memanfaatkan relasi dari pusat untuk menjemput juga anggaran tugas pembantuan (TP) yang bersumber dari APBN," kata Feri.

Ketua DPD PAN Kota Bima ini meyakini hal itu mudah diperoleh. Alasannya visi-misi serta program kerja Man-Feri sudah menyesuaikan dengan rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) serta rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) NTB.

"Program dan visi-misi yang diusung Man-Feri sinkronisasi dan harmonisasi dengan rencana program jangka menengah dan panjang pemerintah pusat dan pemerintah provinsi," ujar Feri.

Dalam debat itu, Man-Feri juga menyinggung soal paham radikalisme yang membuat Kota Bima dicap sebagai zona merah. Man-Feri menanyakan cara dan upaya paslon nomor 3, Syafriansar-Syamsudin (Ansar-Syam), untuk mencegah pemahaman radikalisme jika terpilih sebagai wali kota dan wakil wali Kota Bima.

Syam mengaku untuk mencegah pemahaman tersebut perlu melibatkan semua komponen, seperti aparat keamanan dari unsur Kepolisian, TNI, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pemuda. Keterlibatan semua komponen, akan menghilangkan hal-hal yang tidak diinginkan terjadi (warga terpapar radikalisme).

"Soal ini bukan saja peran pemerintah, tapi tugas kita bersama. Semua komponen harus turut dilibatkan," ungkap Syam.

Sependapat dengan Ansar-Syam, Man-Feri menambahkan untuk mencegah warga terpapar paham radikalisme, perlu penguatan lembaga-lembaga agama. Man-Feri mendorong peran MUI diperkuat untuk memberikan pemahaman dan penyadaran.

Di samping itu, Man-Feri juga akan membuka ruang dengan lebar dan mengajak warga yang terindikasi terpapar paham radikalisme di Kota Bima untuk bersama-sama membangun Kota Bima yang maju dan bermartabat.

"Dengan hal ini, cap atau stigma zona merah yang melekat di Kota Bima akan pelan-pelan hilang. Selain itu iklim investasi di Kota Bima juga akan membaik," terang Man-Feri.

Pilwakot Bima 2024 diikuti tiga paslon wali kota dan wakil wali kota. Paslon nomor 1, Arahman Abidin-Feri Sofiyan (Man-Feri), diusung PAN, PKS dan Demokrat.

Lalu paslon nomor 2, Mohammad Rum-Mutmainnah (Rum-Innah) diusung Golkar, NasDem, Hanura, Gerindra, dan PDI-P. Kemudian Paslon nomor 3 Syafriansar-Syamsudin (Ansar-Syam) diusung PBB dan partai non parlemen Gelora, PPP, dan PKB.




(nor/gsp)

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Berita Terpopuler

Hide Ads