.webp)
Hujan lebat mengguyur lokasi debat publik pasangan calon bupati-wakil bupati Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, NTT. Beberapa fasilitas di erea penonton basah. Ada juga sampah yang terbawa air hujan.
"Di dalam ruangan debat 250 orang, di luar kami siapkan LED TV untuk bisa mengikuti dari luar," kata Sekertaris Komisi Pemilihan Umum (KPU) Flores Timur, Jermia David Luase, kepada detikBali, Rabu (30/10/2024).
Pantauan detikBali di lokasi debat di gedung Multi Event St. Caecilia OMK Keuskupan Larantuka, tampak puluhan kursi berada di luar gedung dan layar TV basah diguyur hujan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun debat publik Pilbup Flores Timur 2024 digelar malam ini, pukul 19.00 Wita. Jeremia mengatakan, tema yang diangkat dalam debat pertama ini adalah mewujudkan transformasi sosial, ekonomi dan tata kelola pemerintahan menuju Flores Timur yang maju berdaya saing dan berkelanjutan.
"Debat tersebut akan diikuti oleh paslon dengan pendukung masing-masing 50 orang, Forkopimda dan lainnya," imbuhnya.
Tampak beberapa mobil Brimob dan polisi berjejer di sekitar lokasi. Aparat mulai berjaga di lokasi jelang debat.
(dpw/dpw)
