Pasangan calon (paslon) Made Muliawan Arya-Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS), mengaku telah memetakan strategi pembiayaan program yang akan dijalankan jika menang dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 2024. Salah satunya membangun sekolah menengah atas (SMA) menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Hal itu diungkapkan Made Muliawan Arya alias De Gadjah di sela-sela menghadiri Uji Publik Pilkada 2024 di kampus Universitas Udayana (Unud), Jimbaran, Badung. Selain membangun sekolah, De Gadjah juga menjanjikan sekolah gratis yang akan dijalankan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bali.
"Saya sudah berdiskusi dengan Pak Agus dan tim, mana saja program yang di-handle APBD dan mana yang APBN. Yang paling penting itu kan utang kita itu yang dihapuskan," ujar De Gadjah di kampus Unud, Kamis (10/10/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Program SMA (gratis) itu menggunakan APBD, tapi pembangunan yang fisik besar itu APBN," tutur De Gadjah.
Selain pendidikan, Mulia-PAS mengeklaim dirinya telah mengkaji berbagai permasalahan lainnya. Termasuk membentuk sistem pengawasan bagi warga negara asing (WNA) yang sedang pelesiran di Bali. Namun, cagub-cawagub Bali nomor urut 1 itu tidak menjelaskan secara detail terkait implementasi kebijakan tersebut.
"Nanti teknis itu, yang penting ada sinergitas dulu. Nanti banyak modelnya," kata PAS menimpali.
Program lainnya yang dijanjikan Mulia-PAS adalah insentif untuk sanggar seni di Bali. Kemudian, mereka juga menjanjikan jaminan kesehatan bagi para sulinggih dan pemangku.
(iws/iws)