BLTS Rp 900 Ribu Cair di Mataram, Pemkot Tegaskan Jangan untuk Judol

BLTS Rp 900 Ribu Cair di Mataram, Pemkot Tegaskan Jangan untuk Judol

Nathea Citra - detikBali
Rabu, 26 Nov 2025 12:28 WIB
Sekda Kota Mataram, Lalu Alwan Basri, saat dikonfirmasi di Mataram, Rabu (26/11/2025).
Sekda Kota Mataram, Lalu Alwan Basri, saat dikonfirmasi di Mataram, Rabu (26/11/2025). (Foto: Nathea Citra/detikBali)
Mataram -

Sebanyak 21.962 warga Kota Mataram tercatat menerima bantuan langsung tunai sementara (BLTS) sebesar Rp 900 ribu pada 2025. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram, Lalu Alwan Basri, mengingatkan para penerima manfaat agar tidak menyalahgunakan dana bantuan untuk kegiatan negatif seperti judi online (judol).

"Alhamdulillah bantuan pemerintah melalui BLTS dari pemerintah pusat sudah cair. Kami berharap dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kebutuhan sehari-hari," kata Alwan saat dikonfirmasi di kantornya, Rabu (26/11/2025).

"Jangan sampai masyarakat kita menggunakan dana BLTS ini hal-hal seperti judi online dan lain-lain. Harapan saya, beli kebutuhan pokok sehari-hari, untuk dipakai memenuhi kebutuhan. Ini harapan kami dari Pemkot Mataram," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti diketahui, sekitar 21.962 warga Mataram mendapatkan bantuan langsung tunai (BLT) atau BLT Kesejahteraan Rakyat (Kesra) dari Kementerian Sosial (Kemensos) senilai Rp 900 ribu. BLT ini direncanakan ditransfer kepada masyarakat mulai Oktober hingga Desember 2025.

ADVERTISEMENT

Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Mataram, Lalu Samsul Adnan, juga mewanti-wanti warga agar tidak menggunakan dana BLTS untuk aktivitas yang dapat merugikan diri sendiri.

"Silahkan masyarakat yang sudah menerima bansos BLTS dipergunakan untuk membeli keperluan kebutuhan pokok. Jangan dipergunakan untuk kegiatan yang tidak perlu, apalagi untuk judol," tegas Samsul saat dikonfirmasi detikBali, Rabu (26/11/2025).

Berdasarkan data Dinsos Mataram, jumlah penerima BLT tercatat 21.962 kepala keluarga (KK) yang tersebar di sejumlah kecamatan. Rinciannya Kecamatan Ampenan 4.670 KK, Cakranegara 3.544 KK, Mataram 3.499 KK, Sandubaya 4.176 KK, Sekarbela 2.891 KK, dan Selaparang 3.182 KK.




(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads