Polri Kerahkan 2.580 Personel Amankan MotoGP Mandalika 2025

Polri Kerahkan 2.580 Personel Amankan MotoGP Mandalika 2025

Ahmad Viqi - detikBali
Jumat, 03 Okt 2025 21:51 WIB
Asisten Utama Kapolri Bidang Operasi Komjen Mohammad Fadil Imran saat mengecek kesiapan personel di halaman masjid Nurul Bilad Mandalika, Jumat (3/10/2025).
Asisten Utama Kapolri Bidang Operasi Komjen Mohammad Fadil Imran saat mengecek kesiapan personel di halaman masjid Nurul Bilad Mandalika, Jumat (3/10/2025). (Foto: dok. Polda NTB)
Lombok Tengah -

Polri menurunkan 2.580 personel untuk mengamankan gelaran MotoGP Mandalika 2025. Fokus utama pengamanan tidak hanya di area sirkuit, tetapi juga pada kelancaran arus lalu lintas menuju Sirkuit Mandalika menjelang final race pada Sabtu (4/10/2025) dan Minggu (5/10/2025).

Asisten Utama Kapolri Bidang Operasi Komjen Mohammad Fadil Imran mengatakan ribuan personel tersebut disebar di tiga zona, yakni zona barat, zona tengah, dan zona timur.

"Jadi Mandalika bukan sekadar balapan. Ini adalah panggung Indonesia di mata internasional. Kita tahu, tantangan di sini besar, lalu lintas yang padat, kerumunan berpotensi rawan hingga ancaman kriminalitas dan siber," kata Fadil di Mandalika, Jumat sore (3/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fadil menegaskan, semua mata tertuju ke Mandalika. Karena itu, insiden sekecil apa pun dapat menjadi sorotan dunia.

ADVERTISEMENT

"Jadi, wajah Indonesia salah satunya tercermin dari bagaimana sukses pengamanan di Mandalika," ujarnya.

Operasi Mandalika Rinjani 2025

Polisi bintang tiga itu menyebut Operasi Mandalika Rinjani 2025 digelar dengan disiplin, terukur, dan bersinergi bersama TNI, Pemda, BSSN, Basarnas, hingga panitia penyelenggara.

"Ini harus berjalan baik di semua lini, koordinasi lintas instansi tanpa ego sektoral, serta pendekatan humanis di lapangan. Saya sudah tekankan kemarin ke anggota pada saat apel pengecekan pasukan. Bahwa setiap penonton adalah tamu negara yang harus dilayani dengan ramah dan profesional," tegasnya.

Selama MotoGP berlangsung, pengamanan dilakukan di darat, laut, udara, serta ruang siber. Polri memastikan seluruh rangkaian balapan berjalan aman, tertib, dan meninggalkan kesan positif.

"Mari kita tunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia mampu menggelar event kelas dunia dengan standar keamanan terbaik," kata Fadil.

"Jadi total personel yang dilibatkan baik TNI maupun Polri dari jajaran Polda NTB sebanyak 2.580 personel," tambahnya.

Pola Ring dan Titik Rawan

Dari hasil pemetaan, beberapa titik rawan terletak di jalur masuk menuju Sirkuit Mandalika, mulai dari perempatan Bandara Internasional Lombok hingga perempatan Songgong.

Pola pengamanan dibagi dengan sistem ring. Ring 1 dan 2 diawasi langsung oleh Dorna dan MGPA, sedangkan ring 3 dan 4 menjadi tanggung jawab penuh Polri.

"Ring 3 itu area inner Circuit, Bukit 360, Observation Deck, grandstand penonton, VIP Deluxe. Ring 4 adalah area Pantai Kuta, Bazar Mandalika, Pullman dan kawasan sekitarnya," jelasnya.

Rekayasa Lalu Lintas

Fadil menekankan, rekayasa lalu lintas menjadi perhatian khusus. Petugas diminta memastikan kelancaran kendaraan dari Kota Mataram hingga ke pintu masuk sirkuit di zona barat, tengah, dan timur.

"Oleh karena itu saya ingin memastikan di mana saja titik-titik rawan kemacetan. Saya sudah perintahkan Dirlantas bersama tim asistensi dari Korlantas Polri untuk segera menyusun rekayasa lalu lintas," ujarnya.

"Kami minta bisa mengambil langkah-langkah taktis dan teknis di lapangan. Apakah melakukan kontra flow, apakah melakukan one way, apakah melakukan penutupan dan semua langkah-langkah itu tersosialisasi dengan baik kepada masyarakat," pungkas Fadil.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Luca Marini Tercepat di Sesi FP1 MotoGP Mandalika 2025"
[Gambas:Video 20detik]
(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads