.webp)
Jajaran Unit Polsatwa Ditsamapta Polda NTB bersama tim gabungan dari Polda Bali, Polda Jawa Timur, dan Gegana Brimob Polda NTB menurunkan puluhan Satwa K9 atau anjing pelacak untuk melakukan sterilisasi di sejumlah titik strategis menjelang balapan MotoGP Mandalika akhir pekan ini.
Sterilisasi dilakukan di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) serta di Gate 1, Gate 2, dan Gate 3 Sirkuit Mandalika. Lokasi tersebut menjadi akses utama para pembalap, kru, dan penonton internasional.
Kabid Humas Polda NTB, Kombes Mohammad Kholid, menegaskan sterilisasi merupakan bagian penting dari pengamanan MotoGP. Dalam operasi ini, satwa K9 andalan Polri seperti Ira, Feia, dan Rokky dilibatkan untuk mendeteksi bahan peledak dengan dukungan personel gabungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Satwa K9 memiliki kepekaan tinggi dalam mendeteksi bahan berbahaya. Alhamdulillah, dari hasil sterilisasi pagi ini, tidak ditemukan benda mencurigakan. Semua titik strategis dinyatakan aman dan kondusif," ungkap Kholid dalam keterangannya, Jumat (3/10/2025).
Kholid menambahkan keterlibatan personel K9 dari berbagai Polda menunjukkan kuatnya sinergi Polri dalam memberikan rasa aman bagi masyarakat dan wisatawan.
 Puluhan Satwa K9 dikerahkan untuk melakukan sterilisasi area Sirkuit Mandalika jelang balapan seri ke 18 Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025. Foto: dok. Polda NTB |
"Kami ingin memastikan, baik penonton maupun pembalap, merasa nyaman selama berada di Mandalika. MotoGP bukan hanya olahraga, tetapi juga etalase pariwisata Indonesia. Karena itu, keamanan menjadi prioritas utama," jelasnya.
Dalam pengamanan ini, puluhan anggota Polsatwa dari NTB, Bali, dan Jawa Timur dikerahkan, termasuk tim satwa K9 yang fokus pada deteksi bahan peledak.
Kholid memastikan situasi di Bandara Internasional Lombok dan area Sirkuit Mandalika aman menjelang ajang MotoGP.
"Kami pastikan seluruh rangkaian MotoGP Mandalika 2025 siap berlangsung dengan tenang, aman, dan meriah," pungkasnya.
(dpw/dpw)
