.webp)
Warga Desa Golo Lijun, Kecamatan Elar, Manggarai Timur, dan masyarakat Marotauk, Desa Sambinasi Barat, Kecamatan Riung, Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT), terlibat bentrok gara-gara rebutan lahan. Bentrokan terjadi di perbatasan wilayah Bensur, Desa Persiapan Nanga Buntal, Kecamatan Elar, Manggarai Timur.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Manggarai Timur, Iptu Ahmad Zacky Shodri, membenarkan insiden itu. Namun, Zacky belum mengetahui informasi lengkap soal kejadiannya.
"Info utuhnya belum ada," kata Zacky, Jumat (14/8/2025). Zacky mengatakan Kepala Satuan Intelijen dan Keamanan (Kasat Intelkam) Polres Manggarai Timur dan timnya sedang di lokasi kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zacky mengatakan bentrokan itu terjadi pada Kamis (13/8/2025). Bentrokan terjadi saat kegiatan bersih-bersih lahan di wilayah perbatasan dua kabupaten tersebut.
Zacky membenarkan pemicunya karena sengketa tapal batas dua kabupaten tersebut. Ia juga membenarkan ada yang terluka dalam bentrokan itu, tetapi belum diketahui jumlah pastinya.
Bentrokan warga tersebut, terang Zacky, berhasil dilerai oleh personel TNI dan Polri. Hingga hari ini, personel TNI dan Polri masih ada di lokasi kejadian untuk mengamankan situasi.
Informasi yang dihimpun, pelaku bentrokan menggunakan parang, tombak, batu dan kayu. Terjadi aksi saling kejar. Ada korban yang mengalami luka bocor di kepala.
(hsa/hsa)
