.webp)
PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Lembar, Nusa Tenggara Barat (NTB), mengimbau masyarakat yang berencana mudik menggunakan kapal untuk segera membeli tiket secara daring. Pembelian dapat dilakukan melalui aplikasi e-ticketing Ferizy sejak jauh-jauh hari.
"Pembelian tiket tidak perlu di gerai-gerai sekitar (pelabuhan lagi), kapan pun bisa dilakukan untuk kegiatan penyebrangan," kata General Manager (GM) PT ASDP Cabang Lembar, Agus Djoko Triyanto, saat dihubungi detikBali, Senin (17/3/2025).
Menurut Djoko, para pemudik harus merencanakan perjalanan mudiknya dengan baik. Salah satunya, dengan membeli tiket melalui sistem e-ticketing Ferizy guna menghindari antrean di pelabuhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seluruh pengguna jasa wajib membeli tiket secara online sebelum keberangkatan. Mengingat, arus puncak mudik Lebaran 2025 di Pelabuhan Lembar, Lombok Barat-Pelabuhan Padangbai, Karangasem, Bali, diprediksi terjadi pada 27-28 Maret.
PT ASDP Cabang Lembar memprediksi akan ada peningkatan jumlah pemudik sekitar 11 persen atau sekitar 10 ribuan orang jelang Lebaran 2025. Jumlah ini meningkat karena Idul Fitri nyaris berbarengan dengan Nyepi.
"Kalau untuk armada, kami siapkan 26 kapal. 21 kapal siap untuk mudik, sementara lima kapal menjalani docking tahunan," terang Djoko.
Sebagai informasi, untuk proses pembelian e-ticketing, para pemudik diwajibkan memasuki pelabuhan dua jam sebelum keberangkatan. Tiket akan hangus jika para pemudik melewati batas waktu.
Tidak kalah penting, pemudik wajib menyiapkan kartu tanda penduduk (KTP) atau surat izin mengemudi (SIM) sebagai syarat check in.
(iws/iws)
