Anggaran Perbaikan Pelabuhan Carik Bayan Rp 39 Miliar Ditahan Buntut Efisiensi

Anggaran Perbaikan Pelabuhan Carik Bayan Rp 39 Miliar Ditahan Buntut Efisiensi

Ahmad Viqi - detikBali
Jumat, 07 Mar 2025 16:40 WIB
Kepala Dinas Perhubungan NTB Lalu Moh Faozal ditemui di Kantor Gubernur NTB, Jumat (7/3/2025). (Ahmad Viqi/detikBali).
Foto: Kepala Dinas Perhubungan NTB Lalu Moh Faozal ditemui di Kantor Gubernur NTB, Jumat (7/3/2025). (Ahmad Viqi/detikBali).
Mataram -

Anggaran perbaikan Pelabuhan Carik di Kecamatan Bayan, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), sebesar Rp 39 miliar ditahan buntut efisiensi anggaran. Padahal, perbaikan Pelabuhan Carik direncanakan pada 2025.

Kepala Dinas Perhubungan Nusa Tenggara Barat Lalu Moh Faozal mengatakan proses lelang perbaikan Pelabuhan Carik telah dilakukan. Meski begitu, dana yang bersumber dari dana alokasi khusus itu ditahan oleh Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) NTB.

"Lelang pelaksanaan sudah, dananya turun Rp 39 miliar. Tapi dana itu di-hold dulu," kata Faozal, Jumat (7/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Faozal, dana sebesar Rp 39 miliar itu semula diperuntukkan untuk perbaikan dermaga 1 dan dermaga 2. Perbaikannya menggunakan skema multi-year dengan bekerjasama dengan Bappenas.

Semula target perbaikan Pelabuhan Carik bisa diselenggarakan pada 2026. Karena anggaran ditahan, maka perbaikan Pelabuhan Carik menunggu keputusan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB.

Faozal menuturkan Pelabuhan Carik ke depan diperuntukkan sebagai pengumpan pangan regional. Seluruh pengiriman ternak bakal dikirim melalui pelabuhan tersebut.

ADVERTISEMENT

"Supaya tidak menyatu dengan penumpang. Pengiriman pangan lewat sana," tandasnya.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan Provinsi NTB bakal mengambil alih pengelolaan Pelabuhan Gili Trawangan, Lombok Utara, NTB. Rencana pengelolaan itu telah mendapatkan restu dari Kementerian Perhubungan RI.

Kepala Dinas Perhubungan NTB Lalu Moh Faozal mengatakan selain Pelabuhan Gili Trawangan, Pemprov NTB juga akan mengambil alih pengelolaan Pelabuhan Teluk Nara di Desa Pemenang, Lombok Utara.

"Pelabuhan Gili Meno dan Air dikelola Pemkab Lombok Utara. Tapi dalam status pengelolaannya adalah kendalinya Pemprov NTB ke depan," ujar Faozal, Selasa (11/2/2025).

Proses pengalihan status Pelabuhan Trawangan Faozal berujar menunggu keputusan Kementerian Perhubungan.

"Pelabuhan Carik di Lombok Utara sudah mendahului kami ambil alih. Sekarang kami menunggu kementerian akan menyerahkan juga pengelolaan Pelabuhan Gili Trawangan," ujarnya.




(nor/nor)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads