Bulog Cabang Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), akan menggelar Gerakan Pasar Murah (GPM) di Kabupaten Bima selama Ramadan 2025. Sementara itu, di Kota Bima, Bulog melaksanakan operasi pasar murah.
"Selama Ramadan di Kabupaten Bima akan dilaksanakan GPM," kata Kepala Bulog Cabang Bima, Heri Sulistyo, kepada detikBali, Jumat (28/2/2025).
Heri menjelaskan GPM di Kabupaten Bima bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) dan PT Pos Cabang Bima. Lokasi pasar murah tersebar di seluruh 18 kecamatan di wilayah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lokasi atau titiknya berbeda-beda. Yang membuat jadwal adalah PT Pos," katanya.
GPM menyediakan sejumlah komoditas pangan yang mendapat subsidi dari DKP Kabupaten Bima, seperti beras, minyak goreng, dan gula pasir. Kegiatan ini telah dimulai sejak 24 Februari dan dijadwalkan berlangsung hingga 29 Maret 2025.
"Sudah mulai dilaksanakan di Pos Kecamatan Ambalawi dan Kecamatan Belo kemarin. Hari ini, dilaksanakan di Pos Kecamatan Tambora," ujarnya.
Operasi Pasar Murah di Kota Bima
Selain GPM di Kabupaten Bima, Bulog juga menggelar operasi pasar murah di Kota Bima bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bima. Program ini sudah berjalan di beberapa kelurahan dengan jadwal tetap.
"Untuk operasi pasar murah di Kota Bima, jadwalnya setiap Kamis," imbuhnya.
Ia menambahkan bahwa GPM di Kabupaten Bima dan operasi pasar murah di Kota Bima memiliki perbedaan mendasar. GPM mendapat subsidi dari DKP, sedangkan operasi pasar murah hanya menjual komoditas pangan dengan harga yang disesuaikan dengan tingkat pasar.
"Tujuan GPM dan operasi pasar murah ini adalah memastikan ketersediaan kebutuhan pokok warga dengan harga terjangkau dalam menghadapi bulan puasa dan Idul Fitri 2025. Minimal bisa mengurangi biaya pengeluaran untuk kebutuhan pokok," ujarnya.
(dpw/dpw)