Seorang pria lanjut usia (lansia) bernama Marselus Satat ditemukan tewas di kebunnya di Desa Teka Iku, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (21/1/2025). Dua hari sebelumnya, Marselus pamit kepada isterinya untuk mencari makanan babi di kebun.
Kasi Humas Polres Sikka, Iptu Yermi Soludale, mengungkapkan keluarga Marselus sempat khawatir lantaran pria berusia 84 tahun itu tak kunjung pulang. Istri Marselus, Maria Seropia Wolumude (72), lantas memberitahukan hal tersebut kepada warga.
"Istri korban sampaikan ke pemerintah desa bahwa korban belum pulang ke rumah sejak 19 Januari 2025," kata Yermi kepada detikBali, Selasa (21/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Yermi, keluarga Marselus sempat berusaha mencari keberadaan pria lansia itu. Warga yang menyisir perkebunan itu akhirnya menemukan Marselus sudah tak bernyawa pagi tadi.
"Pukul 07.00 Wita, korban ditemukan Dominikus Dion (31) di kebun masyarakat saat hendak melintas di sekitar kebun itu," imbuhnya.
Warga kemudian membawa Marselus ke rumah duka untuk disemayamkan. Tak lama kemudian, polisi datang ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Berdasarkan keterangan saksi, korban menderita penyakit asma sudah lama dan sering kambuh," ujarnya.
Menurut Yermi, sehari sebelum pergi ke kebun, pria lansia itu juga sempat mengeluhkan asmanya kumat. Keluarga, dia melanjutkan, menolak untuk melakukan autopsi terhadap jasad Marselus dan menerima kejadian tersebut sebagai musibah.
(iws/hsa)