Prabowo Minta Menteri Puasa Perjalanan Dinas 5 Tahun, Hemat Rp 15 Triliun

Prabowo Minta Menteri Puasa Perjalanan Dinas 5 Tahun, Hemat Rp 15 Triliun

Simon Selly - detikBali
Rabu, 04 Des 2024 15:49 WIB
Presiden Prabowo Subianto menghadiri Tanwir sekaligus Milad ke-112 Muhammadiyah di Kupang, NTT, Rabu (4/12/2024). Prabowo hadir dengan menggunakan mobil kepresidenan MV3 Garuda Limousine buatan PT Pindad.
Presiden Prabowo Subianto menghadiri Tanwir sekaligus Milad ke-112 Muhammadiyah di Kupang, NTT, Rabu (4/12/2024). Foto: ANTARA FOTO/BPMI KRIS.
Kota Kupang -

Presiden Prabowo Subianto meminta menteri untuk puasa perjalanan dinas selama lima tahun. Ketua Umum Gerindra itu menjelaskan pemotongan anggaran perjalanan dinas sebanyak 50 persen dapat menghemat dana hingga Rp 15 triliun.

"Tolonglah para menteri, puasa dulu, puasanya lima tahun," ujar Prabowo di Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK), Rabu (4/12/2024).

Menurut Prabowo, anggaran dari pemangkasan perjalanan dinas mencapai Rp 15 triliun itu bisa digunakan untuk hal lain. Misalkan, membangun bendungan, irigasi, hingga memperbaiki SD.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Prabowo meminta Menteri Keuangan Sri Mulyani untuk mencari program yang bisa dihemat.

Sebelumnya, sejumlah kalangan keberatan dengan pemangkasan anggaran perjalanan dinas. Kebijakan tersebut mengakibatkan pengelola hotel dan meeting, incentive, conferences and exhibition (MICE) kehilangan pemasukan hingga miliaran rupiah.

ADVERTISEMENT

Salah satunya di Nusa Tenggara Barat (NTB). "Dari informasi Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB, ada sekitar 17 MICE (yang terdampak)," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) NTB Jamaluddin Malady di Mataram, Kamis (28/11/2024).

Jamal menuturkan, salah satu hotel dari 17 MICE yang batal mengaku mengalami kerugian sekitar Rp 1 miliar, akibat adanya kebijakan pemangkasan anggaran perjalanan dinas pejabat oleh Kementerian Keuangan.




(gsp/hsa)

Hide Ads