Bupati Lombok Utara Djohan Sjamsu angkat bicara ihwal pencopotannya dari Ketua DPC PKB. Djohan mengungkapkan belum menerima surat resmi terkait pergantian dirinya sebagai Ketua DPC PKB Lombok Utara.
"Saya tahu dari informasi di media sosial," kata Djohan, Rabu (7/8/2024).
Djohan membeberkan prestasinya saat memimpin DPC PKB Lombok Utara. Djohan berhasil meningkatkan raihan kursi PKB Lombok Utara menjadi enam kursi dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Raihan enam kursi di Pileg 2024 naik 100 persen dibandingkan lima tahun sebelumnya. Sebab, pada Pileg 2019, DPC PKB Lombok Utara hanya mengantongi tiga kursi.
Koleksi enam kursi PKB di DPRD Lombok Utara pada Pileg 2024 juga menjadi yang terbanyak dibandingkan partai lainnya. Walhasil, PKB berhak atas kursi Ketua DPRD Lombok Utara.
"PKB hanya menjadi Ketua DPRD di Kabupaten Lombok Utara dan bisa mencalonkan kepala daerah tanpa koalisi karena sudah mencapai syarat 20 persen," beber Djohan.
Djohan mengeklaim prestasi itu dinilainya menjadi puncak kejayaan PKB di Lombok Utara. Prestasi tersebut menurutnya harus dihargai oleh partai.
"Mudah-mudahan kepengurusan PKB yang akan datang lebih baik dari apa yang sudah saya lakukan selama ini selama memimpin selalu berhasil," uar Djohan.
Sebelumnya, PKB mencopot Djohan Sjamsu dari posisi Ketua DPC PKB Lombok Utara. Bupati Lombok Utara itu dicopot dari kursi Ketua DPC PKB menjelang Pemilihan Bupati (Pilbup) 2024.
Perubahan organisasi itu tertuang dalam Surat Keputusan DPP PKB Nomor 33137/DPP/01/VII/2024 tentang Penetapan Perubahan Susunan Dewan Pengurus Cabang PKB Lombok Utara. DPP PKB menunjuk Muhamad Jamhur sebagai Ketua Tanfidz DPC PKB Lombok Utara, Sekretaris Adam Malik, dan bendaharanya adalah Putrawadi.
Ketua DPW PKB NTB Lalu Hadrian Irfani membenarkan keputusan DPP PKB tersebut. Menurutnya, pergantian posisi Ketua DPC PKB Lombok Utara diambil lantaran kebutuhan partai untuk melakukan penyegaran kepengurusan.
"Ini pergantian biasa, untuk penyegaran kepengurusan," katanya saat dikonfirmasi pada Rabu (7/8/2024).
Pria yang akrab disapa Lalu Ari itu menegaskan Djohan Sjamsu saat ini masih berstatus kader PKB kendati dicopot dari jabatannya. "Beliau (Djohan Sjamsu) masih berstatus kader PKB, ber-KTA (kartu tanda anggota) PKB," kata anggota DPR RI terpilih periode 2024-2029 itu.
(nor/gsp)