Sapparudin (24) tewas terseret arus saat memanah ikan di perairan Pantai Jemplung, Dusun Mekar Jaya, Desa Jaya Makmur, Kecamatan Labangka, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB). Diketahui, Sapparudin merupakan warga Desa Selong Belanak, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, NTB.
Kepala Kantor Search and Rescue (SAR) Mataram Lalu Wahyu Efendi mengatakan Sapparudin pergi memanah ikan dengan cara menyelam bersama dua rekannya dari satu desa.
"Menurut informasi korban terseret arus kencang saat memanah di kedalaman. Dua temannya selamat dan korban ini tenggelam," ujar Wahyu dalam keterangannya, Sabtu (22/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mendapatkan informasi itu, Wahyu berujar, personel siaga Pos SAR Sumbawa terjun mencari Sapparudin tepat di lokasi dia tenggelam.
Adapun personel yang dilibatkan dalam proses pencarian korban dari Pos SAR Sumbawa, BPBD Sumbawa, Bhabinkamtibmas Polsek Labangka, Polair Polres Sumbawa. Mereka membawa rescue car, rubber boat, aqua eye, dan alat komunikasi.
Setelah tiga jam pencarian, akhirnya Sapparudin ditemukan pada kedalaman lebih dari 20 meter. Dia ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
"Selanjutnya korban diserahkan ke petugas Puskesmas Labangka untuk diserahkan ke pihak keluarga," tandas Wahyu.
(hsa/hsa)