Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) 2018-2023 Zulkieflimansyah angkat bicara perihal keputusan politik yang diambil Wakil Gubernur (Wagub) NTB 2018-2023 Sitti Rohmi Djalillah. Rohmi memilih maju sebagai calon gubernur (cagub) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTB 2024 bersama Musyafirin sebagai wakilnya.
Zulkieflimansyah kemudian merespons santai pilihan politik yang diambil Rohmi. "Kami ucapkan selamat dan mendoakannya sukses," kata Zulkieflimansyah kepada detikBali pada Senin (27/5/2024) malam.
Menurut Zul, Rohmi sangat layak memimpin NTB. Rohmi mempunyai pengalaman, kapasitas, serta kapabilitas untuk memimpin NTB. "Beliau sangat membanggakan kami semua. Sangat capable dan sangat layak menjadi pemimpin kita semua," ucap Zul.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zul mengatakan pihaknya bersama PKS telah siap dengan segala skenario. Zul juga siap menghadirkan pertarungan Pilgub NTB yang sehat bagi masyarakat.
Sebelumnya, pernyataan mengejutkan dilontarkan Rohmi yang resmi bakal maju sebagai calon gubernur dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTB 2024. Pernyataan itu sekaligus menandakan duet Zulkieflimansyah-Rohmi (Zul-Rohmi) tidak berlanjut di Pilgub NTB 2024.
Baca juga: Kandas Duet Zul-Rohmi di Pilgub NTB 2024 |
Ketua Dewan Pertimbangan Wilayah (DPW) Partai Perindo NTB itu menyatakan dirinya bakal maju Pilgub NTB bersama Bupati Sumbawa Barat sekaligus politikus PDIP Musyafirin. Alasannya, Rohmi telah melakukan komunikasi politik dengan sejumlah pihak sebelum memutuskan maju sebagai cagub dan berpisah dengan Zulkieflimansyah.
"Saya memantapkan diri untuk berikhtiar menjadi calon gubernur NTB 2024-2029 berpasangan dengan Bapak Haji Musyafirin, Bupati Sumbawa Barat dua periode," kata Rohmi dalam keterangannya, Senin (27/5/2024).
(hsa/iws)