Penerbangan menuju Kabupaten Ende dan Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), mendominasi rute perjalanan udara dari Bandara El Tari Kupang selama libur Lebaran 2024. Jumlah penumpang dari Kupang menuju kedua daerah tersebut lebih tinggi dibandingkan penumpang yang terbang menuju Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat.
"(Tujuan) Labuan Bajo dari sini kecil karena tidak ada penerbangan langsung ke sana. Jadi, harus transit di Ende, baru ke Labuan Bajo," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang Lilik Pujianto di Kantor Basarnas Kupang, Jumat (19/5/2024).
Lilik mengungkapkan Bandara El Tari melayani sebanyak 4.991 penumpang sepanjang arus mudik saat Lebaran. Sementara itu, jumlah penumpang yang dilayani saat arus balik pada sebanyak 4.066 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari sisi pelayanan penerbangan, tidak ada permasalahan. Semuanya berjalan lancar, baik dari sisi fasilitas hingga maskapai," imbuh Lilik.
Dia menyebutkan tiga kota besar yang menjadi tujuan pemudik dari Kupang, yakni Jakarta, Surabaya, dan Denpasar. Sedangkan penerbangan di wilayah NTT didominasi tujuan Ende dan Maumere.
PT Angkasa Pura I, Lilik melanjutkan, terus berkoordinasi dengan Basarnas Kupang untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan pesawat saat momen-momen hari raya. "Seandainya terjadi kecelakaan pesawat, itu sangat memudahkan untuk dilakukan penanganan dan pertolongan. Pola penanganan ini yang harus kami lakukan untuk waktu-waktu mendatang," imbuhnya.
Kepala Basarnas Kupang I Putu Sudayana mengungkapkan penerbangan melalui Bandara El Tari berlangsung kondusif selama libur Lebaran. Menurutnya, Basarnas juga berkolaborasi dengan sejumlah stakeholder untuk membangun posko terpadu selama momen Lebaran.
"Selama masa siaga libur Lebaran, tidak ada kejadian baik yang dialami oleh pesawat maupun kapal," kata Sudayana.
(iws/hsa)